MANOKWARI, PAPUA BARAT – Setelah proses Panjang nan berliku melakukan pendaftaran ke KPU Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Manokwari Boneftar dan Edy Waluyo siap maju dan bersaing di Pilkada Pada Tanggal 27 November 20224.
Pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Edy Waluyo (BERBUDI) mendaftar pada tanggal 4 September 2024 di KPU Kabupaten Manokwari dan dinyatakan ditolak karena pemberkasan tidak memenuhi syarat, pasangan BERBUDI mulai ajukan gugatan ke Bawaslu 6 September 2024.
Kemudian dari Bawaslu mengadakan Musyawarah tertutup pada tanggal 12 September 2024 yang jatuhnya pada hari kamis dan tidak mencapai kesepakatan pada tanggal 13 September 2024 jatuhnya pada hari Jumat terjadi musyawarah terbuka berdasarkan surat edaran KPU RI No 2038 memerintahkan KPU kordinasi dengan Bawaslu dan pada hari Sabtu tanggal 14 September 2024 Boneftar mendaftar dan langsung diterima oleh KPU Kabupaten Manokwari.
Setelah diterima oleh KPU pasangan calon Bupati Manokwari dan Wakil Bupati Manokwari Boneftar dan Edy Waluyo (BERBUDI) kepada Pers di halaman KPU mengatakan, dari perjalan-perjalan panjang yang cukup melelahkan, perjalanan panjang ini merupakan semangat rakyat untuk berjuang membangun demokrasi dalam Pemilihan Kepala Daerah (PILKADA) Kabupaten Manokwari dengan semangat.
“Yang kami harapkan di Pilkada ini semua pihak baik rakyat, partai pengusung, pendukung, tim kerja, penyelenggara dari pihak TNI dan Polri kita semua berharap dapat bergandengan tangan untuk mewujudkan Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Manokwari yang santun dan sehat. karena dari proses santun dan sehat kita akan mendapat pemimpin yang dihasilkan dari proses tersebut dan apa yang diharapkan oleh rakyat untuk sebuah perubahan, Kesejahteraan dan ruang layanan bisa lebih baik,” ujar Boneftar.
Ia mengajak semua pihak dapat bergandengan tangan saling menunjang tugas dari TNI dan Polri supaya pemilihan Kepala Daerah (PILKADA) Kabupaten Manokwari mulai dari proses pendaftaran sampai dengan pencoblosan itu terjadi dalam suasana penuh dengan damai, aman, tertib, saling mengormati dan menjaga kebersamaan sebagai satu keluarga besar di kabupaten Manokwari.
Sambungnya, target menang dari pasangan BERBUDI, sepanjang rakyat di kabupaten Manokwari yang mengusungnya yang berbeda mulai dari pelosok hingga di titik-titik manapun kemenangan pasti akan di capai oleh pasangan BERBUDI.
“Kalau di Manokwari Rakyat berbondong-bondong bersama partai politik dan tim kerja berjuang untuk usulan bagi kami Pasangan Calon BERBUDI bisa mendaftar dan diterima resmi oleh KPU, maka perubahan yang akan terjadi bagi rakyat pada tanggal 27 November 2024, rakyatlah yang menang dan kami BERBUDI hanya sebagai simbol kemenangannya untuk Kota Manokwari yang berubah lebih baik dan sejahtera untuk kemajuan Daerah Kota Manokwari yang kita cintai bersama,” sambungnya.
Ia mengucapkan terimakasih kepada TNI dan Polri yang mana sudah setia dari pertama menjalani proses hingga sampai hari ini selalu menjaga keamanan dengan baik.
Pasangan Calon Berbudi menyampaikan permohonan maaf apabila sepanjang proses pendaftaran terjadi sedikit gesekan dengan rakyat pendukung.
“Kami Pasangan Calon BERBUDI mewakili rakyat memohon maaf kepada bapak Kapolresta Manokwari dan semua jajaran dan juga kepada TNI yang sudah setia menjaga dan membekap sampai pada hari ini, dan kami terus berharap dengan suasana ini terus terawat sampai dengan selesai pemilihan umum kepala Daerah Kabupaten Manokwari, karena di sana rakyat menang bersama BERBUDI,” sebutnya.
Dalam kegiatan pendaftaran ulang oleh Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Manokwari Boneftar dan Edy Waluyo (BERBUDI) di jaga ketat oleh 200 personel anggota Polresta Manokwari dan mendapat tambahan 90 personel pengamanan dari Direktorat Samapta Polda Papua Barat, satu SSK (satuan setingkat kompi) Brimob Polda Papua Barat, dan sejumlah personel Kodim 1801/Manokwari.
Kegiatan pendaftaran mulai dari awal hingga pengumuman di terima Pasangan Calon BERBUDI berjalan dengan aman dan tertib hingga dan baik. (Rolly)
Komentar