SORONG,- Dinas Kesehatan Papua Barat bersama Dinas Kesehatan Kota Sorong melalui Puskesmas Remu gelar Program Vaksinasi Massal di Terminal Remu Kota Sorong, Papua Barat, Kamis (12/8/21).
Terminal Remu yang semula sepi dari orang yang berkerumun, disulap menjadi tempat vaksinasi massal COVID-19. Sejak pagi sudah mulai ramai dengan warga yang hendak melakukan vaksinasi. Terlihat pula pemuda setempat mengelola tempat parkir sebagai penghasilan tambahan dan tidak ketinggalan, pedagang kaki lima turut serta meramaikan tempat vaksinasi tersebut.
____
____
____
____
Perwakilan Dinkes Papua Barat, Hendrik Marissal mengucapkan syukur karena vaksinasi massal di Terminal Remu dengan target semula 300 orang bertambah menjadi 500 orang.
Sasaran vaksinasi kali ini menurut pria berumur 34 tahun ini yaitu remaja berumur 12 hingga 17 tahun, lansia, Ibu hamil serta masyarakat umum terutama supir dan tukang ojek yang sering mangkal disekitaran terminal Remu.
Jenis vaksinasi yang digunakan kali ini menurut Hendrik adalah vaksin Sinovac. Vaksin ini dipilih karena menurutnya banyak masyarakat menyukai jenis vaksin Sinovac ketimbang vaksin jenis lainnya.
Padahal menurutnya vaksin dengan merek lain juga sama-sama memiliki tujuan membentuk kekebalan tubuh bagi yang divaksin.
“Jenis kedua vaksin tersebut bagus hanya saja mereka (masyarakat) masih menjaga agar tidak sampai ke varian delta, sehingga vaksin AstraZeneca juga perlu disosialisasikan kepada masyarakat agar dapat mengurangi berita-berita hoax yang beredar ditengah masyarakat,” ujarnya.
Kemudian untuk jenis vaksin moderna dikhususkan bagi tenaga kesehatan untuk dosis yang ketiga dan Minggu depan akan digelar vaksinasi jenis moderna di wilayah Sorong. (Fatrab/oke)
Komentar