SORONG, PBD – Usai menemui dan menerima dukungan warga kampung Kei, Pasangan calon Gubernur dan wakil Gubernur Abdul Faris Umlati – Petrus Kasihiw (ARUS), melanjutkan kampanye dialogisnya dengan menemui relawan Maladumes di kelurahan Tampa Garam, Distrik Maladumes, Kota Sorong, Papua Barat Daya, Sabtu (5/10/24).
Ketua Relawan Maladumes, Ferdinan Fakdawer, mengucapkan terima kasih kepada tim pemenangan ARUS yang telah memberikan Surat Keputusan (SK) kepada Relawan Maladumes.
“Hari ini kita telah memiliki legalitas, oleh sebab itu kita harus kerja dengan jujur jangan ada yang bermain dua kaki, tiga kaki, kalau ada yang main dua kaki kah tiga kaki silahkan keluar dari tim ini,” tegasnya.
Ia dengan tegas siap memenangkan Paslon ARUS di Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Papua Barat Daya.
“Kami akan berusaha disetiap TPS yang ada di distrik Maladumes, paslon ARUS harus menang 60 persen,” ungkap Fakdawer.
Ia juga menegaskan bahwa jangan coba-coba ada yang bermain money politik, karena bisa merusak pasangan calon, sehingga kita harus menjaga hal itu.
“Jangan ada yang bermain money politik, kalau ada kandidat yang ketahuan bermain money politik, maka konsekuensinya adalah diskualifikasi, sehingga kandidat tersebut tidak dapat melanjutkan sebagai calon Gubernur dan Wakil Gubernur Provinsi Papua Barat Daya,” pungkasnya.
Selain itu Relawan Maladumes juga memberikan aspirasinya kepada calon wakil Gubernur Provinsi Papua Barat Daya, jika terpilih, nantinya akan di realisasikan.
Ada 5 poin dalam aspirasi tersebut diantaranya:
1. Pelayanan Jaminan Kesehatan Gratis
2. Rumah Layak huni untuk keluarga tidak mampu.
3. Pemberdayaan masyarakat di bidang ekonomi, (bantuan modal usaha)
4. Pendidikan gratis
5. membuka lapangan pekerjaan
Usai penyerahan aspirasi, Petrus Kasihiw langsung menanggapi hal tersebut dengan program yang telah dijalankan semasa menjadi Bupati dua periode di Kabupaten Teluk Bintuni.
“Aspirasi ini saya terima dan saya akan laksanakan, karena aspirasi ini telah saya lakukan di kabupaten Teluk Bintuni selama dua periode,” terang Petrus Kasihiw.
Ia juga mengatakan ketika Tuhan memberikan tanggung jawab sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Provinsi Papua Barat Daya, tugas saya adalah, berkunjung ke masyarakat, pasalnya hal ini sudah saya lakukan di Kabupaten Teluk Bintuni.
“Selama jadi Bupati saya lebih banyak diluar, sampai ada masyarakat yang datang bawa proposal cari sampai ke mangi-mangi, kemudian saya tanda tangan proposalnya di mangi-mangi, karena saya lebih banyak di lapangan ketimbang di kantor,” beber Kasihiw.
Dalam tanda tangan aspirasi tersebut juga dilekat dengan meterai sepuluh ribu, sehingga keabsahannya dapat di pertanggung jawabkan ketika paslon ARUS menjadi Gubernur dan Wakil Gubernur Provinsi Papua Barat Daya periode 2024-2029.
Hadir dan memberikan orasi politiknya ketua tim pemenangan ARUS, Zeth Kadakolo, Ketua Partai Ummat, Onesimus Isir selaku partai pendukung dan perwakilan Perempuan dari Partai Demokrat, Nova Sroyer dan perwakilan PSI, selaku partai pengusung. (Oke)
Komentar