Selain Daud, ada Arga, Anak laki-laki berambut ikal itu bercita-cita menjadi TNI AL sekaligus teknisi Handphone, Ia menilai bahwa menjadi TNI sekaligus teknisi dapat memberikan manfaat bagi kampungnya yang dikelilingi sejumlah wisata kelas Dunia. Mulai dari keindahan dibawah laut, hingga keindahan sensasi mendaki gunung karang (Krast) dan melihat rangkaian gugusan pulau bagaikan lukisan alam.
Mereka sangat senang jika PLN sudah masuk ke kampung mereka. Angan-angan mereka untuk menggapai cita-cita semakin terpacu.
Sementara itu, Manager Bagian Perencanaan PT PLN UP 3 Sorong, Deskiniel mengatakan bahwa di Raja Ampat ada 12 kampung yang menjadi target Papua Terang pada tahun 2020 lalu, 2 PLTS sudah beroperasi pada tahun 2020 dan sisanya, 10 PLTS akan beroperasi pada Februari 2021 termasuk di Kampung Karepop Distrik Misol Selatan. Semuanya tergantung kesiapan masyarakat setempat. Kedepannya misi Papua Terang akan terus bertambah.
“Masih ada beberapa kampung yang ada jaringannya tapi belum ada pembangkitnya. Di Karepop ini sudah siap untuk beroperasi tinggal menunggu pembayaran dari warga melalui dana desa,” ujar Deski.

Dari Karepop, Tim Commisioning Papua Terang kemudian perlahan meninggalkan perairan Raja Ampat dan kembali menuju perairan Sorong. Sekitar 4 jam perjalanan Kami tempuh. Lukisan Senja berdampingan dengan balutan mega mendung bak jamur terlihat kontras menemani perjalanan Kami. Guratan lelah terlihat di wajah tim, namun senyuman kebahagiaan menghiasi wajah mereka karena dapat menjadi saksi sekaligus pelaku penebar kebaikan bagi masyarakat terpencil di daerah 3 T.
“Ternyata tidak semudah yang dibayangkan Ferguso, !!! Jarak yang jauh, cuaca yang tak menentu, diusir warga, bertemu anak-anak Pulau yang berharap bisa sama dengan anak-anak yang hidup di Kota, mendengarkan keluhan warga, Ditipu orang Kota, Mereka menunggu dan menanti listrik disana dapat beroperasi dengan segera. Bertahun-tahun hidup bergantung mensin Genset dan BBM yang tidak murah, Tak terbayang, bagaimana bahagianya mereka jika listrik dapat masuk ke kampung mereka. Semoga program ini terus berlanjut,” batin Saya saat Kapal Papua terang menembus gelapnya malam di perairan Raja Ampat menuju Sorong.
Selesai
Foto dan Teks : Olha Irianti Mulalinda
Komentar