Mantan Kadis Pendidikan Kota Sorong, TSK Korupsi Alkes Meninggal Dunia Saat Berobat di Jogja
SORONG, PBD – Kabar duka datang dari Jogja. Mantan kepala dinas pendidikan Kota Sorong, Yuli Atmini yang sedang berhadapan dengan hukum karena dugaan korupsi pengadaan Alat Kesehatan (Alkes) meninggal dunia di Jogjakarta, Jumat (18/10/24).
Kapolresta Sorong Kota, Kombes Pol Happy Perdana Yudianto saat dikonfirmasi membenarkan hal tersebut.
“Iya meninggal di Jogja. Kemarin Kami tangguhkan penahanan atas permohonan dari Almarhum melalui pengacara karena alasan kesehatan dan berobat ke Jogja,”terang Kapolresta.
Terkait Surat Perintah Penghentian Penyidikan (SP3), Kapolresta mengatakan masih menunggu surat kematian yang bersangkutan.
Sedangkan konsultan yang bersama ditetapkan bersama Yuli Atmini masih akan terus berproses hukum.
Almarhum Yuli Atmini dan konsultan berinisial F ditangkap oleh Polresta Sorong Kota pada Kamis malam (27/6/24). Pada keterangan persnya Jumat (28/6/24) Kapolresta mengungkapkan bahwa Mapolresta, Jumat (28/6/24), terungkap bahwa tersangka YA melakukan tindak pidana penggelapan keuangan negara dari proyek pengadaan Alat Perlindungan Diri (APD) untuk Protokol kesehatan Covid 19 guna dibagikan ke Setiap sekolah Semua Tingkatan (TK,SD, SMP,SMA) Tahun Anggaran 2021 sebesar 4,7 Milyar.
Menurut Kapolresta Yudianto, dari hasil audit Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI, Proyek pengadaan barang dan jasa senilai 4,7 milyar tersebut, direkayasa YA dan di perkirakan merugikan keuangan negara sebesar 2,3 Milyar Rupiah. (Oke)
Komentar