SORONG,- 32 Tim Futsal dari dua propinsi yakni Papua Barat dan Papua Barat Daya meramaikan turnamen Merah Putih Cup (MPC), yang berlangsung dalam Gedung Olahraga Pancasila (GOR) Kota Sorong, Provinsi Papua Barat Daya, Sabtu (7/1/23).
Turnamen futsal MPC dibuka langsung Penjabat Sekda Provinsi Papua Barat, Dance Sangkek, yang dalam sambutannya mengatakan bahwa peran pemerintah sebagai pembuka ruang bagi kaum milenial untuk mengembangkan talenta masing-masing.
____
____
____
____
“Terlaksananya turnamen hari ini adalah inisiatif dari komunitas futsal di Kota Sorong, saya diminta tahun lalu sebenarnya untuk mendukung, informasi itu sudah ada namun baru meluncur dan akhirnya mereka pun mendapat dukungan dari kita, kemudian saya diminta hadir agar memulai kegiatan,” ucap Penjabat Sekda PB.
Dance menjelaskan hal yang lebih mendasar lagi, ketika pihaknya mengindetifikasi banyaknya masalah pada generasi muda. Kurangnya ruang bagi mereka untuk bereksplorasi, membuat mereka bingung dan kurang percaya diri.
“Nah, dengan bersaing inilah menjadi sesuatu yang sangat perlu untuk kita dorong, selanjutnya penduduk terbesar itu ada pada kaum milenial ,tetapi apa yang bisa dilakukan agar dapat menjangkau mereka,” jelasnya.
Lanjutnya, Kota Sorong sangat potensial bagi pengembangan olahraga dan generasi muda.
“Provinsi memberi perhatian untuk pengembangan olahraga tradisional melalui koni. Selanjutnya, memberikan dana hibah untuk melakukan event-event seperti begini,” terangnya.
Harapannya, pertandingan seperti ini harus banyak dilaksanakan, agar para generasi milenial memiliki wadah penyaluran bakat dan minat. Pemerintah tidak hanya berfokus pada pembangunan jalan dan pemberian bantuan saja, namun juga mengimbangi dengan event-event bermakna bagi gerenasi muda.
Pantauan dari sorongnews.com, turnamen futsal Merah Putih Cup ini memperebutkan hadiah utama senilai 100 juta rupiah dan piala bergilir. (Mewa)
Komentar