Viral! Negeri di Atas Awan Puncak Malasiek Kabsor, Hamparan Awan Bak Kapas Yang Menawan

KABUPATEN SORONG,- Keindahan alam di negeri ini, dari Sabang sampai Merauke, tak ada habis-habisnya memberikan keindahan untuk dijelajahi bersama. Berbagai destinasi wisata alam selalu menjadi pilihan menarik banyak orang, untuk melepas penat dan kesibukan usai melaksanakan aktivitas kesehariannya.

Baru-baru ini, viral di berbagai lini media sosial, banyak netizen dari wilayah Kabupaten Sorong hingga Kota Sorong dan sekitarnya terkesima dengan pemandangan lautan awan dan tentunya menarik mata memandang siapapun yang melihatnya, sehingga disebut Negeri di Atas Awan, Kabupaten Sorong, Papua Barat, dan menjadi buah bibir ditengah masyarakat baik kalangan remaja maupun dewasa.

Destinasi wisata ini berada di Puncak Malasiek, Kabupaten Sorong, Papua Barat, terkenal dengan hamparan awan bak kapas yang menawan. Selain itu, pengunjung yang mendatangi destinasi tersebut disuguhkan pemandangan hijaunya pepohonan rindang hujan tropis.

Tak mengherankan kalau destinasi ini jadi serbuan netizen saat ini, tak perlu merogoh kocek dalam dan tak butuh waktu lama untuk sampai di destinasi tersebut. Hanya butuh waktu perjalanan sekitar 10 hingga 15 menit menggunakan kendaraan roda dua maupun roda empat dari pusat kota baru Aimas, Alun-Alun Aimas, dengan melintasi jalan Osok kabupaten Sorong.

Dalam pantauan media ini, akses menuju destinasi ‘Negeri di Atas Awan’ itu terbilang aman. kemudian, tekstur aspal jalan menuju destinasi tersebut mulus dan membuat pengunjung nyaman dalam berkendara, namun terdapat beberapa titik ruas jalan belum diaspal, akan tetapi kondisi jalan itu telah dicor, sehingga memudahkan pengunjung untuk mengakses destinasi wisata Negeri di Atas Awan, Puncak Malasiek.

Sementara itu, sekitar pukul 06.10 waktu setempat, ratusan pengunjung terlihat sibuk mengabadikan momen dengan menyiapkan kamera ponsel hingga ada beberapa pengunjung terlihat menerbangkan drone.

Jarak pandang pun mulai terhalang oleh kabut yang mulai turun, hawa dingin pun mulai menyelimuti dan menusuk tubuh. Dimana saat berbicara, terlihat seperti kumpulan asap yang keluar dari rongga mulut.

Kepada Sorongnews.com, salah satu pengunjung, Syarif Beyete mengatakan bahwa dirinya mengetahui tempat ini dari beberapa postingan di media sosial yang beberapa hari ini viral dan story WhatsApp temannya yang sedang berfoto ditempat ini.

Dikatakannya, Ia dan beberapa rekannya menempuh waktu sekitar 10 hingga 15 menit menuju destinasi ini dari pusat kota baru Aimas. Menurut Syarif, tempatnya terbilang masih asri, dan mampu memanjakan mata siapapun yang melihatnya.

“Kemarin saya lihat postingan di Instagram dan Story WA teman, tempat ini viral, saya pun penasaran, kemudian saya tanya teman, teman bilang tempat itu di jalan Osok di kabupaten Sorong, setelah saya cari tau, saya ajak beberapa teman saya ketempat ini, kami start tadi dari rumah setelah subuh, jam 5 lewat begitu, sampai disini orang paling ramai, indah sekali, banyak yang mengabadikan momen ini dengan berfoto-foto, begitupun dengan kami,” kata Syarif Beyete, Minggu (5/6/22).

Destinasi ini dibeberkannya tak merogoh kocek yang cukup dalam, hanya dengan menyiapkan bahan bakar kendaraan yang cukup dan stamina yang prima. Selain itu juga, dipaparkannya pengunjung yang mendatangi tempat ini harus menyiapkan perbekalan berupa minum hangat dan makanan ringan dikarenakan ditempat ini dilihatnya tak ada satupun lapak penjual yang berdagang serta tak ada rumah penduduk yang bermukim di daerah tersebut.

“Tempat ini sangat luas biasa pemandangannya, seperti melihat awan dari jendela pesawat terbang, masuk kesini tak bayar, cuma kasih full bahan bakar kendaraan, kesini harus bawa minuman hangat dan makanan ringan, karena disini tak ada orang yang berjualan apalagi ada rumah penduduk, kedepannya ada yang jual kopi hangat, teh hangat bahkan jagung bakar, biar lebih nikmat dalam memandang keindahan alam,” ungkapnya.

Pada kesempatan yang sama, sebagai pengunjung, Syarif berharap destinasi wisata ini menjadi perhatian besar bagi pemerintah daerah, dalam hal ini pemerintah kabupaten Sorong, dimana dinilainya pemerintah harus mampu menyediakan papan ataupun spanduk berupa himbauan bagi pengunjung untuk dapat menjaga kebersihan dan keasrian tempat ini, menyediakan fasilitas tempat pembuangan sampah berupa tong sampah hingga dapat menyiapkan lapak dagang untuk dapat digunakan dalam rangka memberdayakan perekonomian masyarakat.

“Saya harap tempat ini, pengunjung dapat menjaga kebersihan dan keasriannya, jangan awalnya saja yang bersih, seterusnya harus seperti ini, bersih dan asri, begitupun dengan pemerintah daerah harus mampu menyediakan papan ataupun spanduk himbauan menjaga kebersihan dan keasrian tempat ini, saya juga harap, pemerintah dapat menyiapkan lapak dagang untuk dapat digunakan dalam membantu membangkitkan perekonomian masyarakat,” tutupnya. (Jharu)

Komentar

News Feed