SORONG,- Wanita paruh baya berkaos coklat, yang pekerjaan kesehariannya berjualan pinang, dengan sedikit rasa malu menghampiri Kapolres bersama sejumlah personel yang terlihat membagikan paket sembako yang disalurkan oleh Presiden RI kepada para penjual yang termasuk dalam kategori program keluarga harapan (PKH) di lampu merah Maranatha Kota Sorong, Papua Barat, Sabtu sore (31/7/21).
Wanita berusia 53 tahun yang berasal dari kelurahan Remu selatan itu bernama Milka Jitmau. Dengan sedikit berbisik, Dia mengungkapkan ke Kapolres bahwa dia juga butuh bantuan tersebut dan disambut hangat oleh Kapolres Sorong Kota, AKBP Ary Nyoto Setiawan dengan memberikannya bantuan sembako tersebut.
“Kami sangat senang dan berterima kasih kepada Bapak Presiden Jokowi melalui Bapak Kapolres yang dapat membantu kami, kiranya Tuhan memberkati,”terangnya.
Milka mengaku baru kali ini dirinya mendapat bantuan program keluarga harapan yang dibagikan oleh Kapolres bersama sejumlah personelnya, Ia mengatakan selama pandemi ini dirinya tidak mendapatkan bantuan baik dari kelurahan maupun RT setempat.
“Mungkin dong lihat kami ada usaha jadi macam bantuan apa begitu saya tidak dapat,”tandasnya.
Keluhan senada juga disampaikan salah satu Mama Papua penjual pinang lainnya, Nanda yang berusia 22 tahun itu bahwa dari dulu hingga sekarang dirinya tidak mendapatkan bantuan PKH dari kelurahan maupun RT setempat, namun dirinya sangat berterima kasih kepada Presiden RI yang telah memberikan bantuan kepada mereka.
“Saya daftar PKH tapi namanya tidak keluar, baru kali ini sa dapat bantuan, terimakasih pak Jokowi atas bantuan sembako ini, Tuhan berkati selalu,”pungkasnya.
Sementara itu, Kapolres Sorong Kota menerima 5000 paket sembako kepada masyarakat yang termasuk dalam kategori program keluarga harapan (PKH) yang berlangsung di Mapolres Sorong Kota, Papua Barat, Sabtu (31/7/21).
Dalam keterangan persnya Kapolres Sorong Kota, AKBP Ary Nyoto Setiawan mengungkapkan bahwasanya bantuan tersebut dari presiden RI yang akan disalurkan sebanyak 5000 paket sembako yang dibagikan secara langsung bersama timnya kepada masyarakat Kota Sorong yang termasuk dalam kategori program keluarga harapan.
“Terdapat bantuan 5000 paket yang kemarin datang langsung dari presiden, karena presiden melihat melalui berita yang muncul di media bahwa masyarakat Sorong melakukan demo di dinas sosial atau program keluarga harapan (PKH) yang selama tujuh bulan belum menerima bantuan sehingga presiden berempati dengan situasi tersebut dan menyalurkan bantuannya,”ungkap Kapolres kepada awak media.
Menurut Kapolres teknis pembagian sembako akan disalurkan babinkamtibmas dan babinsa kepada masyarakat yang seharusnya mendapat bantuan sesuai data yang telah dikeluarkan oleh dinas sosial.
Kapolres mengatakan mereka ingin mempercepat proses pembagian paket sembako tersebut karena menurutnya babinkamtibmas dan babinsa yang dapat menjangkau secara langsung ke masyarakat sesuai tugas dan tanggung jawabnya.
“Jadi mulai hari ini langsung salurkan kepada masyarakat atau mama Papua karena kemarin termasuk mama Papua yang datang ke dinas sosial, dan terkait data validnya akan di minta ke dinas sosia, sehingga masyarakat kita bisa mengetahui mana yang berhak menerima bantuan tersebut,”lugasnya. (Fatrab/Fitri/oke)
Komentar