Ditambahkan Asisten I, berharap warga masyarakat jangan salah paham dengan TNI. Karena kehadiran TNI adalah untuk membackup semua, bahkan menjaga keamanan dari seluruh masyarakat yang ada di sini.
Uniknya dalam pemalangan yang dilakukan sejak pukul 8 pagi itu, sejumlah warga perempuan memindahkan dapur rumah tangga mereka ditengah jalanan. Mereka merebus air, menggoreng nasi, memasak ikan diatas tungku api yang dibuat ditengah jalan protokol tersebut.
Akibat pemalangan tersebut, arus lalu lintas di Jalan Jendral Sudirman terhenti dan harus putar arah. Sekitar pukul 14.30 warga dengan tertib membubarkan diri.
Kapolres Sorong Kota, AKBP Ary Nyoto Setiawan mengatakan bahwa dengan adanya pemalangan ini banyak masyarakat yang dirugikan. Dari pihak Kepolisian meminta kepada warga untuk tidak mudah menutup akses jalan karena menganggu Kamtibmas dan mencari solusi terbaik dari setiap permasalahan. (Oke)
Komentar