SORONG, PBD – Bakal Calon Wali Kota Sorong, Agustie Sagrim menerima surat tugas rekomendasi dari DPW Partai Amanat Nasional (PAN) Papua Barat Daya di sekretariat DPW PAN PBD di HBM Kota Sorong, Papua Barat Daya, Jumat (31/5/24).
Ketua DPW PAN PBD, Syafrudin Sabonama mengatakan bahwa surat tugas dari PAN memang bernama rekomendasi, hal ini untuk memberikan tugas dan tanggung jawab kepada semua bacalon kepala daerah yang mendaftar di PAN, baik itu Gubernur, Bupati maupun Wali Kota.
“Pada prinsipnya, PAN di tingkat provinsi, kabupaten dan Kota tidak dapat mengusung calon sendiri karena keterbatasan kursi di legislatif. Oleh karena itu, surat tugas ini untuk meyakinkan para bakal calon untuk lebih giat mencari partai politik pengusung lainnya serta berupaya untuk mengikuti sejumlah petunjuk dalam surat tugas. Misalnya mengikuti survei yang dilakukan,” ujar Sabonama.
Ia mengatakan bahwa surat tugas rekomendasi itu diberikan tanpa mahar atau diperjual belikan. Surat itu sebagai legitimasi bahwa semua kandidat memiliki peluang yang sama untuk memperoleh rekomendasi PAN. Dimana dari semua bacalon akan mengerucut menjadi 1 calon yang diusung PAN.
Ia menambahkan bahwa proses untuk mendapatkan rekomendasi model BB 1 KWK masih panjang, karena masih akan ada survei dalam menaikan elektabilitas kandidat, namun tak terlalu lama karena kandidat juga perlu kepastian dalam menyiapkan sosialisasi.
Sementara itu, Gusti Sagrim mengaku pantas mendapatkan dukungan dari PAN mengingat visi misi PAN sama dengan dirinya yang dapat mewujudkan masyarakat Kota Sorong, yang adil dan makmur, serta pemerintahan yang baik dan bersih di dalam kepemimpinannya bersama wakil wali Kota yang akan mendampinginya kelak.
“Grafik elektabilitas Saya terus naik, hal ini menandakan harapan dan kepercayaan publik semakin meningkat dengan komitmen Saya sebagai bakal calon Wali Kota Sorong. Jadi Pantas kalau PAN akan mendukung Saya,” ucap Gusti Sagrim optimis.
Ia pun menambahkan bahwa surat tugas yang diberikan PAN diperoleh tanpa mengeluarkan uang 1 rupiah, hal ini menandakan bahwa PAN bersih dari jual beli surat tugas.
Terkait wakil, Ia mengaku bahwa akan mencari wakil yang dapat melengkapi dirinya bukan menjadi ban serep atau sekedar pajangan. (oke)
Komentar