Klaim Kemenangan Mengacu Dokumen C Hasil, Paslon ESA Ajak Paslon Lain Bergandengan Tangan Bangun Papua Barat Daya

SORONG, PBD – Tim Pemenangan Pasangan Calon (Paslon) Gubernur dan Wakil Gubernur Papua Barat Daya nomor urut 3, Elisa Kambu dan Ahmad Nausrau memperkuat klaim kemenangan pada pertarungan sengit Pilkada Provinsi Papua Barat Daya, bertempat disalah satu hotel di Kota Sorong, Papua Barat Daya, Minggu (1/12/24).

Klaim kemenangan Paslon ESA itu mengacu pada progres dokumen C hasil versi KPU dan progres dokumen C hasil versi Tim ESA.

Cagub Elisa Kambu menuturkan bahwa, berdasarkan dokumen C hasil versi KPU dan dokumen C hasil versi Tim ESA, keduanya menempatkan hasil Paslon ESA unggul diatas keempat Paslon Gubernur-Wagub PBD lainnya.

“Melihat dengan data yang ada, kita sudah pastikan bahwa kemenangan sudah pasti berada di Paslon ESA,” ucap Cagub Elisa Kambu.

Lebih lanjut, disampaikannya bahwa, dengan keunggulan perolehan suara yang dicapai Paslon nomor urut 3 itu, dirinya mengajak keempat Paslon lainnya bersama segenap tim pemenangan, tim pendukung hingga simpatisan masing-masing untuk bersama-sama bergandengan tangan membangun Provinsi Papua Barat Daya lebih baik kedepan.

“Kami Paslon nomor urut 3 pada prinsipnya membuka pintu untuk menerima saudara-saudara kami Paslon nomor urut 1, 2, 4 dan 5 bergabung bersama-sama, karena urus ini (urus Provinsi) harus berkolaborasi, tidak bikin jalan sendiri-sendiri, karena saya yakin Paslon lain mempunyai gagasan untuk membangun Provinsi ini. Hal-hal yang baik akan kita kolaborasi, bergandengan tangan membangun Papua Barat Daya bersama-sama,” ajaknya.

Pada kesempatan itu, dirinya berharap sekaligus mengajak kepada seluruh elemen masyarakat untuk tetap bersabar terkait hasil Pilkada Papua Barat Daya ini sembari menunggu hasil resmi Pilkada yang akan disampaikan KPU setempat dalam beberapa hari kedepan.

“Kita berharap semua tetap bersabar sampai kepada penetapan hasil yang akan disampaikan KPU. Kita bersama-sama ikut bertanggungjawab menjaga kondisi keamanan, memberikan kesempatan kepada penyelenggara pemilu untuk melaksanakan tahapan-tahapan yang ada ini, mudah semua lancar-lancar,” harapnya.

Sementara itu, Sekertaris Tim Pemenangan ESA, Safruddin Sabonnama dalam kesempatan itu memaparkan hasil kemenangan yang diraih Paslon ESA sekaligus menyampaikan perbedaan antara hasil sementara progres dokumen C hasil KPU dan dokumen C hasil yang dihimpun Tim Pemenangan ESA.

Dikatakannya bahwa, perbedaan antara hasil sementara dokumen C hasil KPU dan dokumen C hasil yang dihimpun Tim Pemenangan ESA tidak terlalu jauh beda, hasil sementara dokumen C hasil versi KPU dan dokumen C hasil versi Tim Pemenangan ESA menempatkan Paslon ESA unggul diatas angin dibanding keempat Paslon Gubernur-Wagub PBD lainnya.

“Kita melihat hasil dokumen C hasil KPU dan dokumen C hasil perbedaannya tidak terlalu jauh, dari data-data ini Paslon ESA unggul dibandingkan keempat Paslon lainnya,” ujar Sekertaris Tim Pemenangan ESA, Safruddin Sabonnama.

Lebih lanjut, disebutkannya bahwa, dari jumlah pemilih di Papua Barat Daya yang berjumlah 302.630, masyarakat Papua Barat Daya yang memilih Paslon ESA berada diangka 142.283, sementara angka tidak memilih alias golput cukup tinggi berada diangka 133.182.

“Jumlah DPT di Papua Barat Daya berjumlah 435.812, jumlah pemilih berjumlah 302.630 (69 persen) dan jumlah tidak memilih (golput) diangka 133.182 (31 persen). Paslon nomor urut 3 ESA unggul dengan jumlah suara 142.283 (33 persen), disusul paslon nomor urut 1 ARUS jumlah suara 77.889 (18 persen), paslon nomor urut 5 BERSINAR 36.629 (8 persen), paslon nomor urut 2 GAUL jumlah suara 27.444 (6 persen) dan paslon nomor urut 4 JOIN memperoleh suara 18.390 (4 persen),” paparnya.

Ditambahkannya bahwa, hasil presentasi perolehan suara kedepannya dinilainya tidak akan berubah secara signifikan lantaran diakuinya hanya terdapat puluhan TPS di Papua Barat Daya yang datanya belum masuk dalam sistem perhitungan.

“Hanya ada beberapa TPS yang belum masuk, apabila masuk maka jumlah suara tidak akan berubah secara signifikan dan masih menempatkan Paslon ESA unggul dibandingkan keempat Paslon lainnya,” bebernya sembari menyatakan keoptimisan Paslon ESA akan memenangkan kontestasi Pilkada Papua Barat Daya tahun 2024. (Jharu)

Komentar