Berikut Tanggapan Direktur, Terkait Kebersihan RSUD JP Wanane

SORONG, PBD- Direktur RSUD J.P.Wanane, dr. Hendrik Theo Mansa, SP.B, SubSp-BD (K) akhirnya angkat bicara soal kebersihan terutama ludah pinang yang menempel pada tembok-tembok rumah sakit.

Ditemui sorongnews.com usai mengikuti pertemuan kunjungan kerja Komisi IX DPR RI di Kota Sorong, Papua Barat Daya, Jumat (14/7/23), Dokter spesialis bedah ini, mengatakan pihaknya sudah melarang bukan saja ludah pinang tetapi merokok pun tertuang dalam UU rumah sakit.

____

“Saya direktur prinsipnya kita sudah melarang merokok didalam lingkungan rumah sakit, lalu kita tambahkan ludah pinang di dalamnya tetapi kembali lagi pada kebiasaan masyarakat,” ucapnya.

Ia menambahkan semua sudah dilarang, namun tinggal bagaimana security atau pihak keamanan berani menegur, sebab ada pengunjung saat ditegur mereka mendengar tapi ada pula yang mengabaikannya.

“Kebanyakan yang kami temui para pengunjung abaikan teguran tersebut padahal, setiap larangan yang tertera pada tembok-tembok rumah sakit sudah sangat jelas,” bebernya.

Katanya, maka dengan demikian pihaknya hanya bisa menegur pengunjung dengan cara mengimbau, meski dilihat kasat mata bisa untuk dilakukan teguran secara paksaan.

“Kalau paksaan pasti akan timbul benturan dirumah sakit, nah kami hindari jangan sampai terjadi keributan hanya karena, masalah ludah pinang yang nantinya masalah itu merembes kepada pelayanan,” terangnya.

Tambahnya, sampai saat ini pihaknya masih preventif lewat usaha dalam memberikan pemahaman serta himbauan, akan tetapi suatu waktu RSUD pasti menegakkan aturan tersebut demi kenyamanan bersama.

“Makanya, dibutuhkan security yang cukup berani dan kuat untuk bertindak tegas,” tegasnya.

Sebelumnya, sejumlah pengunjung mengeluhkan sejumlah ludah pinang yang berhamburan di RSUD yang akan ditingkatkan kelasnya tersebut. (Mewa)