SORONG, – Bertujuan memberikan pelayanan dan perlindungan kesehatan bagi warga Ring 1 wilayah kerja Petrogas (Basin) Ltd bekerja sama dengan puskesmas Mayamuk dinas kesehatan, melakukan pelayanan kesahatan di Kampung Arar Distrik Mayamuk, Kabupaten Sorong, Papua Barat, Kamis, (8/4/21).
Senior Relation And Communication Supervisor Petrogas (Basin), Hektor Fonataba mengatakan bahwa kegiatan pelayanan kesehatan di Kampung Arar merupakan Program Pengembangan Masyarakat (PPM) Petrogas (Basin) Ltd yang berkelanjutan dan rutin dilakukan.
Dimana kegiatan ini merupakan dukungan tenaga medis dan pihak Petrogas dalam upaya sosialisasi pencegahan penanggulangan Covid-19 melalui penyakit penyerta atau Komorbid, dengan melakukan pemeriksaan darah seperti tekanan darah, kadar gula dalam darah, kolesterol dan asam urat.
“Kampung Arar ini menjadi salah satu kampung binaan Petrogas, selain pelayanan kesahatan ada juga peningkatan ekonomi kampung melalui kerjasama Petrogas dengan masyarakat disini melalui Bumdes. Dimana Bumdes disini menyuplai ikan segar, bakso ikan ke Petrogas, dari yang awalnya 500 Kilo sampai saat ini sudah mencapai 2 ton,” terang Hektor.
Mewakili kepala kampung Arar, ustad Sakka mengatakan sejak tahun 2018, Petrogas telah melakukan banyak hal buat masyarakat, berbagai macam kegiatan mulai bidang ekonomi, kesehatan dan infrastruktur seperti penyambung Bumdes, transportasi 2 buah dan pengadaan jaring bagi masyarakat. Pelatihan bagi kelompok ibu-ibu yang berdampak pada peningkatan ekonomi masyarakat.
Sedangkan kegiatan pelayanan kesehatan ini sangat berguna bagi masyarakat karena masyarakat dapat mengetahui mengenai kesehatan dirinya dan pencegahan terhadap penyakit yang diderita.
“Saya merasa sehat, ternyata pas diperiksa Saya dapat rujukan. Saya harus kontrol kembali. Saya ke dokter penyakit dalam dapat resep dan saat ini lebih menjadi waspada. Jadi kesempatan ini jangan lewatkan. Kami berterima kasih kepada Petrogas yang kerjasama dengan puskesmas buat kesehatan masyarakat disini,” ujar Sakka.
Kepala Puskesmas Mayamuk, I Wayan Sarjana mengatakan bahwa skrining kesehatan ini merupakan deteksi dini untuk mengurangi resiko penyakit apalagi dimasa Pandemi Covid-19.
“Puskesmas itu untuk orang sehat bukan orang sakit. Namanya kan pusat kesehatan masyarakat, jadi puskesmas punya kewajiban untuk menyehatkan masyarakat. Salah satunya adalah mengantisipasi masyarakat agar tidak sakit. Dimana banyak kasus kematian Covid-19 disebabkan oleh penyakit tidak menular atau penyakit penyerta yang biasa dikatakan Komorbid. Selain skrining penyakit kolesterol, asam urat dan kadar gula, juga kita cek tekanan darah. Dari sini kita bisa mengetahui penyakit apa yang ada didalam tubuh dan bagaimana kita merubah perilaku yang tidak sehat menjadi perilaku hidup sehat,” ujar Wayan.
Wayan juga mengimbau kepada masyarakat untuk tetap mengikuti protokol kesehatan yaitu rajin mencuci tangan, memakai masker dengan benar, menjaga jarak dan menghindari kerumunan terutama saat acara pernikahan atau syukuran lainnya. (Oke)
Komentar