WAISAI, – Kerukunan Keluarga Sulawesi Tenggara (KKST) Kabupaten Raja Ampat melaksanakan Musyawarah Daerah (Musda) ke-2, yang diselenggarakan di Aula Gedung Dharma Wanita Raja Ampat, Sabtu (22/01/22).
Dalam pelaksanaan Musda kali ini KKST Raja Ampat, mengangkat tema “Dengan Semangat Kebersamaan Kita Sukseskan Musda KKST ke II Kab. Raja Ampat Periode 2022-2027”.
Sebagaimana diketahui, Musda ini merupakan regulasi yang umum dan telah tercantum dalam AD/ART KKST secara nasional, yang pada dasarnya digunakan untuk mendengarkan pertanggungjawaban kepengurusan sebelumnya sekaligus memilih ketua atau pengurus untuk periode selanjutnya.
Pelaksanaan Musda ke-2 kali ini dihadiri lansung oleh pengurus KKST Wilayah Papua Barat, Halik, Asisten III Pemda Kabupaten Raja Ampat, Ferdinan Rumsowek, Ketua DPRD Raja Ampat, Abdul Wahab Warwey, Danposal Waisai, Letda Laut Donny Sumarsono, Perwakilan Dandim 1805 Raja Ampat diwakili Danramil Waisai, Mayor Inf Huninhatu, serta tamu undangan lainnya.
Ketua DPD KKST Kabupaten Raja Ampat, Zainudin dalam sambutannya mengatakan, organisasi kerukunan asal Sulawesi Tenggara ini harus terus menjaga khitahnya, sebagai organisasi kekeluargaan yang selalu menjunjung tinggi nilai-nilai keluruhan.
Ia pun berpesan kepada seluruh warga KKST agar menjaga prinsip keluhur nenek moyang yaitu, Dimana Bumi Dipijak, di Situ Langit Dijunjung.
Prinsip leluhur ini artinya, bahwa seluruh warga KKST harus mampu hidup berbaur dengan rukun dan saling menghormati, terhadap komponen masyarakat lain yang ada di Kabupaten Raja Ampat, dan terlibat dalam membangun daerah.
“Hormati adat istiadat daerah tempatan, hargai warga pribumi dan berbaurlah kita semua dalam satu tujuan kebersamaan. Kita jangan ingin memecah belah dan mengadu domba di antara kita. Jalinlah silarutahmi dengan Pemerintah daerah, tokoh-tokoh masyarakat dan tokoh agama, mari kita bersatu dan senantiasa memberikan kesejukan kehidupan bagi sesama di Raja Ampat” imbau Zainudin.
Dikesempatan yang sama, Bupati Raja Ampat dalam sambutannya yang disampaikan oleh Asisten III Ferdinan Rumsowek mengatakan, warga KKST dikenal tekun dan ulet, memiliki harga diri yang tinggi serta rasa solidaritas yang kuat terhadap orang lain. Warga Sulawesi Tenggara juga dikenal sebagai orang yang teguh pendirian dan bertanggung jawab atas amanah yang diserahkan kepadanya.
Ia juga mengatakan, KKST memiliki sumber daya yang mumpuni, sehingga mampu mewujudkan program kerja yang disusun, serta memberikan kontribusi yang sangat positif bagi Raja Ampat. Semoga lewat musda KKST ini dapat menghadirkan program kerja yang benar-benar menyentuh semua lapisan masyarakat.
Menghimpun kekompakan dan persatuan, serta turut menjaga situasi kondisi daerah senantiasa aman dan terkendali, masih banyak program pemerintah yang harus dilaksanakan secara optimal, demi mewujudkan masyarakat Raja Ampat yang sejahtera.
Selanjutnya Ferdinan berharap KKST dapat menyusun program kerja yang sinergis dengan program pemerintah, seiring sejalan dan harmonis. Selain itu, faktor ekonomi dan pendidikan juga menjadi poin penting dalam pembangunan. Yaitu, bagaimana membangun ekonomi rakyat menjadi maju serta pendidikan yang baik dan berkualitas, demi kesejahteraan masyarakat.
“Semoga keputusan dalam musda ini nantinya benar-benar merupakan aspirasi para anggotanya, dan semua orang berkomitmen tegas untuk melaksanakan keputusan tersebut dan bertanggung jawab,” pinta Ferdinan. (Satria)
Komentar