Dicurigai Bom, Warga Telepon 110 Gegana Turun Tangan

SORONG,- Polres Sorong Kota menerima laporan lewat layanan telepon 110 sekitar pukul 20.15 Wit tentang adanya penemuan benda menyerupai Bom,

dari salah satu warga di Jalan Menur Kampung Eorot Kelurahan Kofkerbu Kota Sorong, Papua Barat, Selasa (17/5/22).

Salah satu saksi, bernama Yuliana Wanma, mengatakan bahwa, pada sore hari saat dirinya sedang membersihkan parit di sekitar rumahnya dia menemukan benda tersebut kemudian mengangkatnya.

“Karena curiga dengan benda itu maka kami mencari tahunya di youtube, dan hasilnya mirip dengan bom bekas peninggalan perang dunia Kedua, lalu kami langsung melaporkannya melalui layanan Kepolisian 110 Polres Sorong Kota,” ujar Ibu Yuli.

Setelah menerima laporan dari warga langsung ditindaklanjuti dengan meneruskan informasi kepada Kabag Ops Polres Sorong kota Kompol M. Nur Makmur, untuk memberikan arahan kepada Kapolsek Kota AKP Saroji agar memasang police line dan mengamankan TKP.

Usai dinyatakan TKP aman dan jauh dari masyarakat Kabag Ops meminta bantuan dari subden 2 Den Gegana sat Brimob Polda Papua barat yang berkedudukan di sorong untuk menurunkan Personil Jibom agar mengamankannya.

Tim jibom subden 2 Den Gegana Satuan Brimob Polda Papua Barat yang di pimpin Ipda Jamaluddin tiba di TKP menggunakan Mobil Nissan Navara dengan peralatan standar evakuasi Jibom. Kemudian Tim Gegana mengidentifikasi jenis benda tersebut adalah UXO Bom militer Panjang 27 cm, diameter depan 4,9 mm, diameter badan 7,5 mm, diameter belakang 6,9 mm.

Sementara itu, Kapolres Sorong Kota, AKBP Johannes Kindangen, memimpin langsung evakuasi kemudian dilanjutkan dengan membawa benda tersebut menuju oleh personil yang ditugaskan ke tempat yang aman dan jauh dari warga dan akan dilakukan disposal.

“Tadi personil Gegana Brimob sudah mengevakuasi bom peninggalan tersebut, daerah klademak sudah aman ya masyarakat tidak usah khawatir,” tutup Kapolres. (Mewa)

Komentar