RAJA AMPAT, PBD –Pemerintah daerah Kabupaten Raja Ampat melalui Dinas Koperasi Dan UKM menyalurkan bantuan kios booth kontainer bagi pedagang pinang yang berlokasi di sekitaran bantaran kali Waisai ibukota Kabupaten Raja Ampat sebagai upaya penataan kawasan kumuh, Senin, (14/8/23).
Bantuan belasan kios kontainer tersebut anggarannya bersumber dari dana Otonomi khusus (Otsus) tahun 2023, Dinas Koperasi Dan UMK Raja Ampat.
Kepala Dinas Koperasi dan UKM, Ria Siti Nurlia Umlati, S.Sos menyatakan bantuan kios kontainer, tak lain bertujuan agar pelaku UMKM tersebut tak hanya berjualan pinang, tetapi juga menjual barang lainnya.
Menurut wanita yang biasa akrab disapa Ria tersebut, Raja Ampat merupakan daerah pariwisata yang dikenal hampir seluruh dunia, sebab itu Pemerintah daerah terus menjaga estetika Kota Waisai.
Selain itu kata Ria, pedagang pinang jumlahnya lebih dari 20 orang, tetapi saat ini yang baru didata berjumlah 18 orang sebagai penerima bantuan kios booth kontainer.
Program Pemerintah daerah Raja Ampat tahun 2023 ini ungkap Ria, bantuan booth kontainer harus terealisasi untuk pedagang pinang di sekitar kali, sehingga kawasan tersebut terlihat lebih bersih dan rapi.
“Daripada pelaku UMKM membangun pondok pondok kecil lebih baik diberikan booth kontainer agar kawasan kumuh itu terlihat bersih dan rapi, ” ujarnya.
Sementara itu, Asisten I Setda Raja Ampat Drs. Mansyur Syahdan menyatakan bahwa, lokasi pasar pinang merupakan kawasan ruang terbuka hijau.
Sesuai Perda Kabupaten Raja Ampat nomor 8, pemukiman harus berjarak 50 meter dari bantaran kali, tetapi dirinya melihat sudah banyak pembangunan sehingga berlahan lahan akan ditertibkan, begitupun lokasi Pasar Mbilim Kayam.
“Sebab itu, Pemerintah terus melakukan pendekatan dengan warga setempat sebagai upaya peningkatan kawasan terbuka hijau tersebut, ” tandasnya.
Sementara salah satu pedagang, Mama Lina menyambut baik dan bahagia atas inisiatif dan bantuan Pemerintah Kabupaten Raja Ampat khususnya Dinas Koperasi dan UKM Raja Ampat yang telah memberikan kios kontainer tersebut. (Kevin)
Komentar