SORONG, PBD – Tim Seleksi (Timsel) calon anggota KPU Provinsi Papua Barat Daya Periode 2023-2028, yang terdiri dari Pdt. Dr. Thomson F. E Elias, kalangan akademisi/tokoh agama, Dr. Bustamin Wahid, akademisi UNAMIN Sorong, Dr, Kris Nugroho, akademisi UNAIR Surabaya, Johanna Kristina Naomi Kamesrar, SE, Akademisi STIE Bukit Zaitun dan Aktivis Perempuan Papua dan Gatot Purnomo, tokoh masyarakat dan mantan komisioner KPU Papua Barat, mengatakan usai dilantik pada 5 Februari lalu di Jakarta, mereka mulai mengawali kegiatan dengan sosialisasi pengumuman pendaftaran calon anggota KPU Provinsi Papua Barat Daya yang dimulai sejak Jumat (10/2/23)
Satu-satunya Timsel bergender perempuan, Johanna Kamesrar yang akrab disapa Kakak Jo ini mengimbau agar pada seleksi KPU Provinsi Papua Barat Daya ini, muncul figure-figure Perempuan yang akan mengisi kursi Komisioner KPU PBD.
“Kami berharap bahwa peserta calon anggota KPU PBD ada dari kalangan perempuan, sehingga peran perempuan bisa hadir mengisi 30% (persen) sebagaimana amanat UU dan perempuan dapat mengambil peran mendorong peningkatan kualitas demokrasi di NKRI. Kita semua berharap bahwa publik berpartisipasi untuk melahirkan anggota KPU PBD dan meletakkan fondasi penyelenggara pemilu pertama di provinsi ke 38 ini,” harap Kaka Jo. (Oke)








Komentar