SORONG, PBD- Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan (STIKES) Papua Sorong, menerima 40 Mahasiswa dari 29 perguruan tinggi di Indonesia untuk melakukan Pertukaran Mahasiswa Merdeka (PMM).
Pertukaran Mahasiswa Merdeka diawali dengan kuliah umum bersama 360 mahasiswa baru STIKES Papua Sorong, yang berlangsung di gedung serbaguna STIKES Papua Sorong, Papua Barat Daya, Senin (4/9/23).
Wakil Ketua I Bidang Akademik STIKES Papua Sorong, Inggrid Agnes Manopo, pada sorongnews.com mengatakan bahwa tujuan PMM agar mahasiswa belajar tentang keberagaman budaya, saling berinteraksi dan bersosialisasi dengan masyarakat.
“Jadi kami STIKES Papua Sorong tahun ini dipercayakan Kementerian menjadi angkatan pertama untuk menerima mahasiswa inbound dari berbagai provinsi di Indonesia,” ucap Inggrid Agnes Manopo.
Kata Agnes, sebelumnya STIKES masih sebagai outbound dimana hanya mengirim mahasiswa ke beberapa kampus diluar Papua.
“Mahasiswa ini mereka semua semester 5 yang kurang lebih 1 semester yakni 5 bulan belajar disini, dan STIKES Papua juga akan berangkatkan Mahasiswa sesuai kalender akademik pada perguruan tinggi yang menerima mereka,” jelasnya.
Agnes bilang, tidak ada batasan bagi mahasiswa STIKES yang ingin mengambil jenjang pelajaran, jadi bisa 1 sampai 3 semester dan proses pembelajaran tidak harus mata kuliah jurusan melainkan diluar jurusan pun bisa. (Mewa)
Komentar