MERAUKE, PAPUA SELATAN – Penjabat (Pj) Gubernur Papua Selatan, Apolo Safanpo mengimbau pihak Telkom agar segera mengupayakan jaringan cadangan untuk membackup konektivitas jaringan atau sinyal Telkomsel yang putus bahkan mendadak hilang sejak 4 Januari 2024 hingga saat ini di Kabupaten Merauke dan sekitarnya, cakupan wilayah Provinsi Papua Selatan.
“Atas nama Pemerintah Provinsi Papua Selatan dan masyarakat, kami mengimbau dan meminta kepada pihak Telkom segera mengupayakan jaringan cadangan untuk membackup konektivitas jaringan internet yang kualitasnya jangan terlalu jauh dari 4G sambil sesegera mungkin mengupayakan perbaikan kembali jaringan internet,” tegas Apolo Safanpo di GOR Head Sai Merauke.
Dikatakan, era keterbukaan informasi dan komunikasi, masyarakat modern memiliki ketergantungan terhadap informasi dan komunikasi yang sangat tinggi. Oleh karena itu, penanganan jaringan internet di Provinsi Papua Selatan harus dilakukan secara serius.
“Peristiwa putusnya jaringan internet ini sangat merugikan masyarakat juga dari sisi urusan pemerintahan, bisnis, swasta dan kekeluargaan. Semua menjadi terhambat,” lugas Pj Gubernur Papua Selatan.
Menurutnya, ketika jaringan Telkomsel sudah pulih kembali, maka harus ada perawatan yang dilakukan secara rutin supaya bisa mengidentifikasi potensi-potensi kerusakan kabel optik.
“Jangan hanya kalau rusak saja baru kaget. Perawatan itu seperti jaringan listrik, mereka (PLN, red) lakukan secara rutin sehingga kalau ada tiang yang bengkok atau kena angin bisa rubuh, mereka tahu dan dilakukan langkah penanganan,” ujar mantan Rektor Uncen.
“Kami sudah meminta Kadis Kominfo untuk berkoordinasi dengan pihak Telkom. Pertama, harus ada backup. Kedua, perbaikannya disegerakan,” tandas gubernur. (Hidayatillah)
Komentar