Pemerintah Kota Sorong Gelar Forum OPD dan Musrenbangda Tahun 2024

SORONG, PBD- Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Sorong menggelar Forum Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan Musyawarah Perencanaan Pembangunan Daerah (Musrenbangda) Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD) Tahun 2024.

Forum OPD dan Musrenbangda dibuka dengan pemukulan tifa oleh Penjabat Wali Kota Sorong, Septinus Lobat , dan dilangsungkan dalam Gedung Lambert Jitmau, Rabu (27/03/24).

____ ____ ____ ____

Peserta kegiatan terdiri dari pimpinan OPD di lingkungan Pemerintah Kota Sorong, Kepala Distrik, Kepala Kelurahan, Kepala Bidang, dan Kasubag Penyusunan Program OPD.

Dalam sambutan Pejabat Wali Kota dikatakan, maksud giat ini agar melakukan konsolidasi dan mensinergikan program kerja yang didapat dari tingkat kelurahan dan distrik.

“Pada forum OPD terdiri dari beberapa bidang lalu dilakukan sinkronisasi dari program-program yang dijaring dari bawah, dimana kita harus melihat program-program prioritas bersentuhan langsung dengan masyarakat dalam pembangunan,” ujar Septinus Lobat.

Dijelaskannya, setelah ditunjuk sebagai Pj Wali Kota, isu yang tidak terlepas dari Kota Sorong ialah di kota stunting, banjir, dan berbicara soal generasi emas papua yang harus kita bangun dari sekarang, sebab apabila ingin generasi berkualitas maka harus mulai dari sekarang melalui pembangunan sumber daya manusia.

“Penanganan banjir dan sampah harus diperhatikan oleh dinas terkait karena permasalahan ini telah menjadi prioritas dan berkelanjutan, sangat memprihatinkan dan perlu dilakukan pendataan data supaya dapat ditangani lewat APBD Kota Sorong serta sampai kepada Pemerintah Pusat,” tegasnya.

Selain itu, disetiap kelurahan juga harus menjaga kebersihan, karena sampah, banjir, dan stunting merupakan sebuah mata rantai yang menjadi permasalahan di kota Sorong tiga program mata rantai ini perlahan harus dituntaskan.

“Sisi lain ada juga penerangan jalan dibeberapa kawasan yang masih gelap pada malam hari, karena sering terjadi begal, nah maka itu Pemerintah Kota Sorong telah melakukan MOU dengan Pemprov-PBD semoga ditahun 2025 dapat terealisasi,” ucapnya.

Sementara itu, Sekretaris Bappeda kota Sorong, Efone Thenu, dalam laporannya menjelaskan bahwa forum perangkat daerah merupakan forum sinkronisasi pelaksanaan urusan pemerintahan daerah untuk merumuskan program dan kegiatan sesuai dengan tugas dan fungsinya.

“Pelaksanaan forum OPD agar menyelaraskan program dan kegiatan perangkat daerah dengan usulan program dan kegiatan hasil musrembang RKPD di tingkat distrik, untuk menyusun renja perangkat daerah sampai dengan mempertajam indikator serta target kinerja dari perangkat daerah tersebut,” bebernya.

Ditambahkannya, untuk menyesuaikan pendanaan program kegiatan prioritas itu berdasarkan pagu indikatif untuk masing-masing perangkat daerah dan
sumber dana dibiayai dari dokumen pelaksanaan anggaran (DPA) Bappeda Kota Sorong tahun 2024, dengan sumber dana Otsus. (Mewa)

Komentar