SORONG, – Tidak patut ditiru, Perempuan muda bernama Petronela nekat menjadi Polwan gadungan demi membela dan menjadi jaminan atas perbuatan kekasihnya.
Kepada petugas Kepolisian di Polres Sorong Kota, Kota Sorong, Papua Barat, Kamis (20/5/21) Petronela mengaku menjadi Polwan guna melindungi kekasihnya yang telah menghamili gadis muda lainnya.
Disaat gadis muda sebut saja namanya Kembang, dihamili pacar Petronela meminta pertanggung jawaban, pihak keluarga dan RT mendatangkan pacar Petronela dan turut hadir Petronela.
Petronela yang kesehariannya diketahui warga sebagai Polwan siap menjamin ganti rugi kepada keluarga kembang dengan berjanji akan ambil kredit dengan jaminan SK Polwannya.
“Kebetulan saat pertemuan itu ada salah satu keluarga Polisi, saat ditanya dia letting berapa dia bilang letting 40. Saat dicari tahu kebenarannya ternyata tidak ada nama Petronela di letting 40,” ujar salah satu anggota Kepolisian di Polres Sorong Kota.
Petronela bersama pacar pun dibawa ke Polres untuk pertanggung jawaban. Setelah ditelusuri, ternyata Petronela kerap mengunggah gambar diri atau foto profil di media sosial dengan pakaian Kepolisian.
“Ternyata foto yang dipakai itu adalah foto-foto Polwan di Polda letting 38 yang mirip sekali dengan Dia (Petronela). Selama ini warga sekitar mengenalnya sebagai Polwan sampai disegani dilingkungan tempat tinggalnya,” imbuh anggota Polres ini.
Akibat perbuatan niat baiknya melindungi sang kekasih, Petronela menyesali perbuatannya telah mengaku sebagai Polwan dan meminta maaf kepada Polwan seluruh Indonesia.
“Saya Petronela … memohon maaf sebesar-besarnya kepada Polisi wanita Indonesia khususnya Polwan Polres Sorong Kota karena telah mengaku sebagai Polwan dan jika Saya mengulanginya, Saya Siap untuk diproses,” sebut Petronela di video yang direkam oleh pihak Kepolisian.
Kapolres Sorong Kota, AKBP Ary Nyoto Setiawan meminta kepada warga masyarakat untuk tidak menyalahgunakan profesi kepolisian. Apalagi untuk kepentingan pribadi atau golongan. (Oke)
Komentar