Demikian disampaikan salah satu guru sekolah MTs Negeri Manokwari, Muhammad Ali Mukhtar, yang dijumpai di Manokwari, Papua Barat, belum lama ini.
Ia menyarankan dimasa tatanan hidup baru seperti saat ini, perlu terus membangun komunikasi yang baik antara siswa, orangtua dan guru dalam sistem pemebalajaran yang efektif.
Sehingga kendala yang ditemui bisa dipecahkan bersama.
Guru pun tidak memberikan tugas yang sulit dipahami peserta didik, misalnya mengurangi memberikan tugas pembelajaran yang membutuhkan banyak penjelasan, memaksimalkan belajar luring yakni guru menyiapkan materi atau tugas dengan membuat kesepakatan waktu bertemu dengan siswa dalam jumlam dan mekanisme yang sesuai protokol kesehatan Covid-19 dan orang tua dapat memberikan materi bacaan yang merangsang daya penalaran siswa, kemudian memberikan tugas untuk membuat kesimpulan atau menentukan ide pada bacaan tersebut.
Disamping itu Mts N Manokwari saat pandemi tidak mengadakan biaya pembelajaran seperti LKS, tetapi guru memberikan materi dengan membuat video pembelajaran, ringkasan materi atau buku digital yang dibagikan melalui grub WA kelas. Sehingga tidak ada pembayaran apapun yang dibebankan kepada siswa. Siswa dan orang tua hanya cukup menyiapkan kuota data dalam mengikuti pembelajaran di MTs N saat ini. (Aida)
Komentar