MAYBRAT,- Ketua Badan Pekerja AM (BPAM) Sinode GKI se- Tanah Papua, Pdt. Andrikus Mofu, M.Th bersama Gubernur Papua Barat, Dominggus Mandacan dan Bupati Maybrat, Bernard Sagrim, resmikan Kantor Klasis GKI Ayamaru di Kampung Huberita, Kabupaten Maybrat, Papua Barat, Kamis (18/11/21).
Peresmian dan penthabisan gedung Kantor Klasis GKI Ayamaru ditandai pengguntingan pita dan pembukaan selubung papan nama. Setelah itu, dilanjutkan peninjauan gedung dan fasilitas yang ada didalam kantor klasis oleh Ketua BPAM Sinode bersama Gubernur dan para pejabat lainnya.
____
____
____
____
Ketua BPAM Sinode GKI di Tanah Papua Pdt. Andrikus Mofu, M. Th menjelaskan, gedung kantor Klasis GKI Ayamaru yang dibangun ini sangat megah. Dengan itu pelayanan gereja GKI harus jalan maksimal membangun iman jemaat. Dimana, hamba-hamba Tuhan tidak boleh tinggalkan pelayanan.
Andrikus juga berpesan bagi para pengurus Klasis GKI Ayamaru agar menggunakan alat maupun fasilitas yang diberikan pemerintah secara baik dan terus meningkat pelayanan yang maksimal ditiap gereja. Hamba-hamba Tuhan harus kerja sungguh-sungguh, tidak boleh meninggalkan tugas.
“Saya juga minta kepada semua tetap jaga kekompakan, persatuan dan kesatuan juga kenyamanan di tanah Papua. Tak hanya itu, kita selalu harus berpikir secara positif dan meninggalkan hal-hal yang tidak perlu yang dapat merusak dan merugikan diri sendiri,” pesan Andrikus Mofu.
Dikesempatan ini, Dia juga meminta kepada pemerintah maupun pihak keamanan untuk memastikan keamanan warga yang belum dapat hadir mengikuti ibadah paska kejadian gangguan kamtibmas.
“Saya meminta pemerintah dan keamanan pastikan mereka aman agar bisa ibadah kembali,” pintanya.
Gubernur Provinsi Papua Barat, Dominggus Mandacan mengajak semua jemaat maupun warga GKI yang berada di lingkungan Klasis Ayamaru agar bersama-sama bertanggung jawab menjaga dan merawat gedung kantor klasis secara baik. Sebab kantor ini dapat di bangun atas berkat Tuhan.
“Tuhan sudah memberikan berkat bagi kita orang Papua. Untuk itu tugas dan tanggung jawab kita sekarang harus jadi berkat untuk semua orang juga menjadi berkat pula bagi bangsa Indonesia ini. Saya juga minta agar umat, adat, dan pemerintah bersama-sama jalan dalam proses pembangunan di tanah Papua,” tutup Gubernur. (Valdo)
Komentar