Kejuaraan Inkado Antar Dojo se-Papua Barat Daya Bergulir, 272 Medali Diperebutkan

KABUPATEN SORONG, PBD – Kejuaraan Inkado Antar Dojo se-Provinsi Papua Barat Daya telah bergulir, Jumat (14/6/24).

Kejuaraan yang diikuti peserta usia dini hingga senior memperebutkan dengan total 272 medali, berasal dari dua kategori, yakni Festival dan Open.

Ketua Pelaksana Kejuaraan Inkado Antar Dojo se-Papua Barat Daya, Sondang Rajagukguk mengatakan bahwa, dalam pelaksanaan turnamen itu, diikuti ratusan peserta antar dojo se-Papua Barat Daya.

“Ratusan peserta yang mengikuti turnamen ini. Peserta ini berasal dari antar dojo se-Papua Barat Daya, yang terlibat itu dari Kabupaten Sorong, Kota Sorong dan Raja Ampat, hingga ada peserta perwakilan sekolah, karena ada beberapa dojo berada di sekolahan, dengan total dojo 9,” kata Ketua Pelaksanaan Kejuaraan, Sondang Rajagukguk saat ditemui Sorongnews.com disela-sela turnamen, Jumat sore (14/6/24).

Lebih lanjut, diterangkannya, dalam pelaksanaan turnamen Inkado Antar Dojo, terbagi kedalam sejumlah kelas turnamen.

“Turnamen ini terbagi ke dalam sejumlah kelas, ada kelas TK Putra-Putri, SD kelas 1-2 Putra-Putri, SD kelas 3-4 Putra-Putri, SD kelas 5-6 Putra-Putri, SMP Putra-Putri, SMA Putra-Putri dan kelas Mahasiswa-Mahasiswi,” rincinya.

Pada kesempatan yang sama, disebutkannya, turnamen tersebut memperebutkan medali emas, perak dan perunggu dari masing-masing kategori dan kelas yang dilombakan.

“Ini memperebutkan medali emas, perak dan perunggu. Dengan dua kategori, Festival 232 medali dan Open 40 medali, total 272 medali yang diperebutkan,” sebutnya.

Kemudian, Sondang menyampaikan ucapan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah mensupport terselenggara turnamen tersebut.

“Kami menyampaikan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah mensupport kegiatan ini, terima kasih kepada bapak Drs. Ec. Lambert Jitmau, MM dan seluruh pihak lainnya yang telah bersama-sama mensupport kegiatan kami ini,” ucapnya.

Dirinya berharap, dengan penyelenggaraan turnamen ini mampu mencetak dan melahirkan bibit atlet yang kedepannya dapat mengharumkan nama Provinsi Papua Barat Daya di kancah Nasional maupun Internasional.

Tak hanya itu, dirinya berharap pula agar kegiatan seperti ini dapat didukung semua pihak, demi terus konsisten melahirkan bibit unggul atlet di cabang olahraga Karate.

“Kami berharap akan ada bibit atlet yang kedepannya dapat mewakili Papua Barat Daya dan terus di support banyak pihak, karena kami berharap setiap tahun ada kegiatan (turnamen) seperti ini. Tentunya kami menyaring yang berbakat agar apabila ada event (kegiatan) Nasional, kami bisa berpartisipasi,” harapnya.

“Ini merupakan turnamen pertama yang kami selenggarakan se-Papua Barat Daya,” lanjutnya.

Ditambahkannya, dirinya meminta dan berharap agar turnamen ini mendapatkan perhatian lebih dari Pemerintah, baik Pemerintah Kabupaten/Kota maupun Pemerintah Provinsi Papua Barat Daya.

“Tentunya kami berharap dan meminta Pemerintah Kabupaten/Kota dan Pemerintah Provinsi untuk senantiasa mensupport kegiatan seperti ini,” tambahnya. (Jharu)

Komentar