SORONG, PBD – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Papua Barat Daya menggelar rapat koordinasi (rakor) bersama LO Tim pemenangan 5 Paslon Gubernur dan Wagub PBD di salah satu hotel Kota Sorong, Senin (28/10/24).
Rakor tersebut digelar dalam rangka persiapan debat publik kedua yang dijadwalkan akan berlangsung pada 30 Oktober 2024 mendatang dengan mengambil lokasi di Aimas Convention Center (ACC) Kabupaten Sorong.
Dijadwalkan debat kedua tersebut melibatkan Bawaslu, Pemerintah daerah yaitu Kesbangpol, pihak keamanan TNI/Polri bersama LO dan tim pemenangan dari masing-masing 5 kandidat paslon Cagub-cawagub PBD serta pihak media penyelenggara.
Plh Ketua KPU PBD Fatmawati dalam keterangannya usai Rakor mengakui progres kesiapan pelaksanaan debat publik hingga H-2 saat ini telah mencapai 90 persen. Dimana 10 persen tinggal penataan ruang debat.
Kemudian untuk panelis sendiri dan tim perumus juga sudah sementara melaksanakan tugas dalam rangka menyusun soal atau pertanyaan terkait debat kedua nanti.
“Pada prinsipnya semua sudah siap, termasuk tadi kita mendengar kesiapan masing-masing paslon bahwa mereka telah siap melaksanakan debat kedua di tanggal 30 Oktober nanti,” sambungnya.
Fatmawati berharap dengan kesepakatan yang ada ini, semua tim paslon dan pendukung bisa langsung menuju ke tempat pelaksanaan debat tanpa adanya arak-arakan atau konvoi karena dikuatirkan bakal mengganggu lalu lintas di jalanan.
“Kita berharap LO dapat menyampaikan ini kepada pasangan calon dan juga seluruh pendukung yang nanti akan hadir berdasarkan kesepakatan tadi bahwa pendukung yang akan hadir per pasangan calon sebanyak 50 orang,” imbuhnya.
Soal tema pada debat kedua yang telah ditentukan, Fatmawati menyebutkan berkaitan dengan tata kelola pemerintahan yang baik.
Sementara untuk media yang akan melakukan siaran langsung, KPU telah menunjuk media I-News TV dan ada beberapa media yang akan melakukan relay terhadap siaran yang kemudian nanti dilangsungkan pada pukul 20.00 WIT hingga 22.00 WIT.
“Kepada semua rekan-rekan media juga akan kami undang untuk hadir menyaksikan. Dan tentu kami berharap bahwa informasi terkait pelaksanaan debat ini juga disebarluaskan termasuk apa yang menjadi penyampaian dari setiap pasangan calon untuk kemudian disebarluaskan secara maksimal oleh semua media yang ada di Provinsi Papua Barat daya,” pungkasnya. (Oke)
Komentar