Hari Perempuan Sedunia, IBI Cabang Maybrat dan DPPKB Maybrat Koordinasi Pelayanan KB Serentak

MAYBRAT, PBD- Memperingati hari perempuan sedunia tahun 2023, Ikatan Bidan Indonesia (IBI) Cabang Maybrat dan ketua pengurus ranting, koordinator bidan puskesmas, kepala bidang Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPPKB), membahas pelaksanaan teknis acuan pelaksanaan pelayanan KB serentak.

Hal ini menindaklanjuti surat BKKBN Provinsi Papua Barat dan Papua Barat Daya nomor 100/KB.09.03/J9/2023 dengan tujuan meningkatkan kesetaraan dan komitmen Pasangan Usia Subur (PSU) dalam program KB.

____ ____ ____ ____

Kepala DPPKB Maybrat, Nikanor Kocu menjelaskan, bidan memiliki peran dalam percepatan penurunan angka stunting sebagai garda terdepan. Ia juga memberi apresiasi kepada bidan karena berhasil dan bersinergis serta kolaborasi dalam percepatan penurunan stunting di Maybrat.

“Saya berterimakasih kepada IBI cabang Maybrat, dimana sudah kerja sama dengan DPPKB untuk melakukan upaya percepatan penurunan stunting. Atas kerja sama inilah di Maybrat meraih urutan pertama terbaik dalam penurunan kasus stunting pada rakerda BKKBN di Manokwari waktu lalu. Untuk itu, kerja sama pada organisasi profesi harus tetap dipertahankan dan ditingkatkan,” jelasnya, Senin (6/3/23).

Ketua IBI Cabang Maybrat, Petronela S. Wafom menyatakan sikap untuk siap mendukung pelayanan KB serentak di seluruh Indonesia berdasarkan surat edaran BKKBN tersebut. Dirinya merasa bangga atas kerja sama ini, guna meningkatkan pelayanan terhadap masyarakat dan memperoleh target yang diinginkan.

“Saya bangga jika organisasi profesi seperti ini bangun kerja sama. Memang ini sudah dibangun sejak dulu karena kinerjanya adalah menuju satu tujuan. Oleh karena itu, melalui hari perempuan sedunia ini, saya ajak organisasi profesi untuk tingkatkan pelayanan terutama pelayanan KB serentak seluruh Indonesia. Jika ada kendala di lapangan harus saling berkoordinasi untuk dapat menyelesaikan,” katanya.

Sementara Kepala Bidang KB DPPKB, Lince Kambu menjelaskan terkait evaluasi capaian pelayanan KB tahun 2022 dengan menggunakan metode jangka panjang sesuai moto ada KB, ada bidan, ada bidan ada KB, ada ibu ada bidan, ada bidan ada ibu, berencana itu keren.

Dengan moment ini, Ia berharap pelayanan terhadap masyarakat dapat dilaksanakan sesuai target untuk mempercepat penurunan stunting.

“Mari kita semua berkolaborasi untuk menurunkan angka stunting di Kabupaten Maybrat. Berbicara masyarakat Maybrat, berarti berbicara harga diri, maka kasus stunting di Maybrat harus menjadi nol persen,” harapnya. (Valdo)

Komentar