SORONG, PBD – Listrik dua kali padam saat kunjungan Rombongan Pj Gubernur Papua Barat Daya di kantor sementara Majelis Rakyat Papua (MRP) Papua Barat Daya di Jalan Jendral Sudirman Kota Sorong, Papua Barat Daya, Senin (6/11/23).
Spontan Pj Gubernur PBD memerintahkan Plt Sekretaris MRP untuk segera menaikan daya dan menyiapkan satu buah genset untuk mendukung kantor lembaga kultural yang akan diisi 33 orang dengan panggilan ‘Yang Mulia’ tersebut.
Menanggapi hal tersebut, Plt Sekretaris MRP, Bernadus Asmuruf, mengatakan bahwa terkait kesiapan perkantoran, saat ini masih berbagi ruang dengan Dinas Kesbangpol dan Dinas Sosial Papua Barat Daya, sehingga masih ada beberapa ruang diantaranya ruang kerja 33 anggota belum ada. Namun ruang kerja staf, ruang kerja ketua dan ruang kerja 3 orang pokja sudah disiapkan termasuk ruang rapat.
“Menurut hemat kami, gedung di lantai dua ini memang harus khusus untuk MRP, tapi saat ini masih berbagi dengan dua dinas lainnya. Namun tadi Pak Gubernur informasikan, tahun depan kedua dinas bisa mendapatkan tempat yang lain sehingga lantai dua ini bisa khusus untuk kantor sementara MRP,’ ujar Bernadus.
Terkait listrik, Ia membenarkan bahwa daya di kantor MRP sudah memasang meteran sendiri dengan 7.000 watt dan pada APBD Perubahan 2023, pihaknya sudah merencanakan menaikan menjadi 23.000 watt agar listrik stabil dan tidak panas saat berada di lantai 2.
“Listrik memang belum stabil, tadi lihat sendiri beberapa kali padam saat mau kasih nyala AC. Kami sudah geser anggaran untuk penambahan daya, semoga bisa cepatnya terealisasi,” harap Bernadus.
Ia pun mengatakan bahwa pada tahun 2024, pihaknya telah mengusulkan untuk pengadaan kursi untuk masyarakat pada saat rapat-rapat dan pengadaan profil tank khusus untuk MRP agar sanitasi air di kantor tersebut lebih terjamin, serta pengadaan genset untuk mengantisipasi jika ada pemadaman listrik.
“Terkait pelantikan, Kami tinggal menunggu dari pusat dan Pak Gubernur. Intinya kantor dan sekretariat sudah siap menyambut anggota MRP, tapi untuk pelantikan kemungkinan besar akan dilakukan di hotel bukan disini, karena kapasitas ruangan yang belum memadai,” imbuhnya.
Saat ini, sekretariat MRP telah mempekerjakan 33 orang ASN dan 4 orang honorer yang siap membantu tugas dan fungsi anggota MRP PBD yang dalam waktu dekat akan dilantik. (oke)
Komentar