Bawaslu RI Blak-blakan Akui Pelanggaran Penyebab PSU Didominasi Buntut Warga Coblos 2 Kali

KABUPATEN SORONG, PBD – Usai meninjau pelaksanaan Pemungutan Suara Ulang (PSU) di Tempat Pemungutan Suara (TPS) 04 Kelurahan Mariat Gunung, Deputi Bidang Dukungan Teknis Bawaslu RI, La Bayoni blak-blakan mengakui pelanggaran yang menyebabkan terjadinya PSU didominasi akibat warga yang mempunyai hak pilih mencoblos sebanyak 2 kali.

“Kaitan dengan PSU persoalan mendasar yang kita lihat di aturan lebih banyak kepada warga negara yang melakukan pencoblosan dua kali, itu pada umumnya seperti itu,” beber Deputi Bidang Dukungan Teknis Bawaslu RI, La Bayoni saat ditemui sejumlah awak media di TPS 04 Mariat Gunung, Distrik Aimas, Kabupaten Sorong, Sabtu (24/2/24).

Dirinya menyebutkan, Bawaslu RI mengantongi berbagai data yang berkaitan dengan identifikasi pelaksanaan PSU yang terjadi dimasing-masing tempat.

“Bawaslu mempunyai data, berkaitan dengan identifikasi semua hal PSU yang terjadi di tempat masing-masing,” sebutnya.

Disampaikannya bahwa, proses pelaksanaan PSU melalui mekanisme yang baik yang telah ditemukan Panwas TPS yang kemudian dilaporkan ke Bawaslu Kabupaten/Kota masing-masing.

“Proses kaitan dengan PSU malalui suatu mekanisme yang baik, ditemukan oleh Panwas TPS dan dilaporkan ke Kabupaten/Kota masing-masing,” paparnya.

Diakuinya, untuk penyebabnya terjadinya PSU di 6 Provinsi di Tanah Papua secara umum lebih banyak mencoblos dua kali, hal ini berdasarkan data yang ada, namun diakuinya dirinya tidak hafal secara detail terkait berapa jumlah pastinya.

“Temuan kita secara umum lebih banyak mencoblos dua kali, tetapi sedang diidentifikasi, datanya ada, saya tidak hafal betul. Bawaslu mempunyai data PSU ditingkat Nasional baik PSU, ada susulan dan ada lanjutan, kita mempunyai data semuanya itu,” jelasnya.

Ditambahkan La Bayoni, selain memantau pelaksanaan PSU di Papua Barat Daya, dirinya telah melakukan pemantauan PSU di Provinsi lainnya yang ada di tanah Papua.

“Sebelum memantau PSU di Papua Barat Daya, saya sejak hari Senin telah melakukan pemantauan di Daerah Papua lainnya yakni Papua Barat, Papua Tengah dan Papua Pegunungan. Memantau pelaksanaan pemungutan suara ulang dibeberapa wilayah itu,” tambahnya. (Jharu)

Komentar