MAYBRAT,-Badan pegawas pemilihan umum (Bawaslu) Kabupaten Maybrat, Papua Barat, memberikan pemahaman terkait partisipasi pegawasan pemilu pesta demokrasi Pilkada maupun Pileg bagi tokoh masyarakat, tokoh agama sama pemuda gereja di Kumurkek, Kamis (25/11/21).
Kordiv Pengawasan, Humas dan Hubal, Farli Sampetoding Roge, di dampingi oleh Kordiv SDM Data dan Organisasi Bawaslu Maybrat, Samuel Way mengatakan, pihaknya undang tokoh-tokoh masyarakat, tokoh agama juga pemuda gereja dalam sosialisasi partisipasi pengawasan ini karena sudah diakui di tengah masyarakat.
“Kita berharap, mereka ini dapat membantu Bawaslu untuk memberikan informasi terkait pemilu dalam sebuah sistem demokrasi. Kita tau pemilu 2024 nanti sangat kompleks, dan melibatkan 5 jenis pemilihan dan 1 pemilihan kepala daerah. Hal-hal ini harus diketahui baik oleh warga”, jelas Farli.
Ia juga mengajak organisasi lain di Maybrat seperti KNPI, pemuda gereja GKI dan Katolik ikut bergabung memberikan sosialisasi. Sehingga masyarakat bisa memahami betul bahwa satu suara yang disalurkan pada TPS (Tempat Pemungutan Suara) menentukan pembangunan di daerah selama 5 tahun ke depannya.
“Jadi warga harus mengerti bahwa punya hak tidak terbatas tentang demokrasi. Jika ditemukan ada masalah atau pelanggaran di lapangan bisa mengadu. Bukan hanya masyarakat dan pemuda, kita harap teman- teman wartawan juga bisa ikut sama-sama mensosialisasikan ini”, tutup Farli. (Valdo)
Komentar