SORONG, PBD- Ratusan massa mengatasnamakan forum masyarakat peduli Sorong raya mendatangi Kantor Gubernur Papua Barat Daya, Kamis (8/6/23).
Mereka meminta agar Pejabat Gubernur Muhammad Musa’ad segera digantikan karena dinilai kurang efektif dalam menjalankan tugas sebagai pemimpin di provinsi ke-38 ini.
Pantauan sorongnews.com terlihat jelas beberapa baliho bertuliskan harga diri orang asli Papua tidak diperjualbelikan dengan uang dan Musa’ad No, Papua Barat Daya Yes.
Perwakilan perempuan kota Sorong Novi Klasjok, dalam orasinya menekankan bahwa Pejabat Gubernur harus segera diganti sebab banyak menghabiskan waktu diluar provinsi Papua Barat Daya.
“Saya mau kasih tahu buat Gubernur hari ini SDM mati di tanahnya sendiri, selama beberapa bulan ini apa yang dilakukan kerjaan mu hanya jalan-jalan dan kantormu apa di atas pesawat,” ungkapnya.
Bebernya, masyarakat berharap Pj Gubernur ada untuk membantu persoalan masyarakat akan tetapi sebaliknya justru masyarakat tambah menderita.
Tegasnya, Satu yang mereka minta kalau ini rumah mereka tidak boleh tamu datang bikin semena-menanya, dan masa akan tetap meminta sampai pada Presiden untuk segera menggantikan Pejabat Gubernur.
“Biarkan orang kepala burung yang memimpin tanahnya sendiri karena Ia lebih tahu dapur, tempat tidur, ruang tamunya ada disebelah mana,” terangnya.
Dirinya, juga menilai bahwa selama ini tidak ada tanggapan satupun dari Pejabat Gubernur Papua Barat Daya tentang kebersihan yang selalu didemokan.
“Kalian sama halnya seperti remote mainan yang kadang habis baterai harus diganti lagi setelah itu kembali berperang,” tandasnya.
Sehingga Ia berharap, semua tujuan dari kedatangan para masa saat ini ialah Pj Gubernur segera digantikan atau diturunkan.
Saat berita ini diturunkan orasi masih terus dilakukan dan Pejabat Gubernur Papua Barat Daya belum terlihat menemui masa aksi.
Perlu diketahui, Pj Gubernur Papua Barat Daya dilantik oleh Mendagri pada 9 Desember 2022 dan hingga hari ini genap 6 bulan menjabat sebagai Pj Gubernur PBD. (Mewa)
Komentar