MERAUKE, – Guna mencegah penyebaran varian baru dari wabah COVID 19, TNI AL dalam hal ini Pangkalan Utama TNI Angkatan Laut (Lantamal) XI Merauke terus memberikan vaksinasi bagi masyarakat maritim diwilayah Kabupaten Merauke.
Pelaksanaan vaksinasi maritim di Lantamal XI terbagi menjadi dua jadwal, yakni hari Senin dan Rabu di Rumkital Merauke dan untuk hari Selasa dan Kamis bertempat di Balai Pengobatan (BP) Yos Sudarso Lantamal XI Merauke.
Dispen Lantamal XI dalam rilisnya yang diterima Sorongnews.com, hari Selasa 28 September 2021, vaksinasi terpusat di Balai Pengobatan (BP) Yos Sudarso Lantamal XI Merauke.
Adapun vaksinasi menyasar anak usia 12-17 tahun atau para pelajar dan juga orang dewasa dengan usia 17-59 tahun. Vaksinasi program pemerintah dan atas perintah Kepala Staf TNI Angkatan Laut (Kasal), Laksamana TNI Yudo Margono untuk membantu mensukseskan program satu juta vaksinasi yang dicanangkan oleh Presiden RI, Joko Widodo dalam menekan angka penyebaran virus COVID 19 di Indonesia.
Sebagai upaya menghindari terinfeksinya coronavyrus desease varian baru, masyarakat maritim Kabupaten Merauke berusaha untuk segera mendapatkan vaksinasi yang dilaksanakan dalam serbuan vaksinasi oleh tenaga kesehatan Lantamal XI yang tergabung dalam Satgas COVID 19 Lantamal XI.
Kali ini, masyarakat yang mendapatkan vaksinasi sejumlah 90 orang. Dengan rincian vaksin jenis Sinovac (vaksin pertama 17 orang dan vaksin kedua 73 orang).
Dikesempatan itu, Kadiskes Lantamal XI Merauke, Letkol Laut (K) Lilik Purwanto menuturkan, pemberian vaksin secara konsisten dan terus menerus bagi masyarakat maritim ini dapat mempercepat penanggulangan penyebaran virus COVID 19 varian baru di Merauke.
Dia berpesan kepada masyarakat yang telah mendapatkan vaksinasi agar tetap disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan. Karena dengan menerapkan disiplin protokol kesehatan, berarti masyarakat peduli terhadap dirinya, keluarga, dan lingkungan sekitar.
“Selalu memakai masker, rajin mencuci tangan dan menjaga jarak. Karena itulah senjata yang paling ampuh untuk memutus mata rantai penyebaran virus yang mematikan ini. Dengan pelaksanaan program serbuan vaksin terpadu ini, diharapkan mempercepat percapaian terhadap Herd Immunity sehingga program pemerintah ke depan dapat terwujud, dengan cepat menuju Indonesia yang bebas dari Virus COVID 19,” demikian tandas Kadiskes. (Hida)
Komentar