MERAUKE, – Animo masyarakat Merauke terhadap program pemberian vaksin COVID 19 gratis skala nasional di Klinik Aried Riyadi Kes Lanud DMA pekan lalu sangat tinggi, mendorong Tentara Nasional Indonesia (TNI) Angkatan Udara (AU) dalam hal ini Lanud Johannes Abraham (JA) Dimara (DMA) mengebut serbuan vaksinasi COVID 19 lagi.
Jika sebelumnya, tahap pertama serbuan vaksinasi dilaksanakan pada hari Sabtu, mulai hari ini Kamis (8/7/21) tepat dihari kedua pemberian vaksinasi tahap pertama untuk masyarakat umum dan seterusnya dilaksanakan setiap hari Kamis hingga akhir bulan Juli 2021.
“Serbuan vaksinasi COVID 19 yang rencananya hari sabtu dimajukan hari kamis. Hari ini kita melaksanakan hari kedua tahap pertama untuk masyarakat umum. Mereka akan dapat vaksin tahap keduanya 5 Agustus 2021,” tutur Kaurpusrah pentak Lanud J.A Dimara, Letda Sus Vivid Sumarwan kepada Sorongnews.com disela-sela kegiatan, Kamis (8/7/21).
Menurutnya, antusias masyarakat semakin tak terbendung. Hingga siang hari masih banyak yang berdatangan ingin mendaftar ikut vaksin COVID 19. Bahkan, pria asal Jogja ini sempat kaget karena sejak subuh masyarakat sudah mengantri di halaman Klinik Aried Riyadi Kes Lanud DMA, Jl. Spadem, Merauke, Papua. Sementara jadwal pelayanan dibuka pukul 08.00 WIT hingga selesai.
“Berhubung blanko habis karena keterbatasan stok vaksin hari ini maka kami arahkan masyarakat datang hari kamis depan,” lugas Kaurpusrah Pentak.
Letda Sus Vivid Sumarwan mengatakan, kegiatan yang didukung Dinas Kesehatan Kabupaten Merauke dan Puskesmas Rimba Jaya itu semakin ketat menerapkan disiplin protokol kesehatan pencegahan COVID 19 dengan 5M. Sejalan dengan tujuan vaksinasi COVID 19 guna mempercepat penanggulangan coronavirus desease dengan pencapaian kekebalan kelompok atau herd immunity melalui vaksinasi di seluruh wilayah Indonesia yang dicanangkan oleh Presiden RI Joko Widodo 1 juta orang perhari mulai Juli 2021.
Tim vaksinator bersama personil TNI AU yang diterjunkan menertibkan tempat pelaksanaan serbuan vaksinasi sehingga tidak terjadi kerumunan, saling menjaga jarak, memakai masker dan menggunakan hand sanitizer/mencuci tangan.
“Untuk saat ini lebih tertib prokes. Tidak ada kendala selama kegiatan karena tempatnya hanya seperti ini (tenda, red) tentu kendalanya jika cuaca hujan,” tandas Letda Sus Vivid.
Dikesempatan yang sama, Kaur Yankes Siekes Lanud DMA, Letda Kes dr. Ahmad Rizal mengungkapkan, ada sebanyak 300 vaksin jenis Sinovac yang disediakan untuk masyarakat.
Bagi peserta yang tidak bisa menunggu jadwal serbuan vaksinasi oleh Lanud DMA pada kamis pekan depan diarahkan ke tempat serbuan vaksinasi COVID 19 lainnya seperti Kodim 1707/Merauke, Lantamal XI, Dokkes Polres Merauke.
“Bagi anak 12-13 tahun bisa ikut vaksin didampingi orang tua. Peserta akan ditolak apabila memiliki riwayat hipertensi, gula tinggi yang tidak terkontrol sampai komplikasi dan ibu hamil tidak disarankan ikut vaksin,” tegasnya.
Sementara itu, salah satu peserta vaksin COVID 19, Hirda (19) kepada Sorongnews.com mengaku sempat takut disuntik. Namun karena vaksin sangat diperlukan dimasa pandemi COVID 19 saat ini sehingga Ia mengambil langkah siap divaksin.
“Awalnya deg-deg an (khawatir, red) tapi untuk jaga-jaga kesehatan jadi ikut vaksin. Saya juga mau berangkat ke Jogja, sekolah menjahit disana. Selama ini aktivitas saya belajar jahit dirumah,” pungkas perempuan manis lulusan SMA Negeri 2 Merauke ini. (Hida)
Komentar