SORONG, PBD – Dalam rangka mempersatukan persepsi dan membangun silaturahmi maka forum alumni HMI-Wati Papua Barat menggelar sarasehan sekaligus Rapat Kerja (Raker) di salah satu hotel Kota Sorong, Provinsi Papua Barat Daya, Sabtu (26/8/23).
Mengambil tema “Up Granding kinerja lembaga menuju masyarakat berkeadilan gender,” diikuti semua anggota alumni HMI-Wati Papua Barat dan Papua Barat Daya, dengan menghadirkan Sri Suparni alumni HMI Cabang Sorong.
Sri Suparni yang merupakan Isteri Mentri Investasi RI, Bahlil Lahadalia, sekaligus menjadi narasumber tentang kemandirian finalisasi perempuan Indonesia, pemateri kedua ketum Kohati Sorong, Umi Riantiny menyampaikan materi tentang perempuan dalam birokrasi pemerintah.
Kemudian pemateri ketiga bendahara Kohati wilayah Papua Barat, Ayu Humairah Batarai menyampaikan materi tentang tantangan dan harapan perempuan dalam politik, Komisioner KPU Papua Barat Daya Fatmawati menyampaikan materi tentang perempuan dan sistim kepemiluan di Indonesia menjadi pemateri keempat serta Kandi Tilwidhani menjadi pemateri kelima tentang sistim pendidikan bagi perempuan.
Hadir juga Staf khusus Kementrian Investasi RI Agustina Urbinas, S.E dan ketua TP PKK Kota Sorong Jemima Elisabet Lobat serta kader KAHMI Provinsi Papua Barat Daya serta keluarga besar korps Hijau Hitam.
Kegiatan ini dibuka secara resmi oleh Pj Gubernur Papua Barat Daya yang diwakili Kepala Biro Pemerintahan Anhar Akib Kadar dengan menabuh tifa didampingi Sri Suparni.
Dalam sambutannya Pj Gubernur berharap program kerja yang akan dihasilkan dari Raker dapat bersinergi dengan program pemerintah daerah.
“Program penanganan stunting yang menjadi perhatian semua pihak,” katanya.
Diakuinya kader hijau hitam sudah terbukti membangun negara kesatuan Republik Indonesia dalam berbagai bidang. Ia berharap kehadiran Forhati dapat mengawal dan membantu pemerintah dalam pembangunan. (Oke)
Komentar