SORONG, PBD – Calon Anggota Dewan Perwakilan Daerah Republik Indonesia (DPD RI) Daerah Pemilihan (Dapil) Papua Barat Daya, H. Hartono dengan julukan ‘Songkok Hijau’ berhasil menduduki puncak klasemen sementara perolehan suara DPD RI Dapil Papua Barat Daya.
Songkok Hijau berhasil mengungguli 11 nama lainnya yang ikut bertarung dalam Pemilihan Legislatif (Pileg) 2024 DPD RI Dapil Papua Barat Daya versi real count KPU.
Bahkan, Songkok Hijau berhasil mengungguli sementara dua senator petahana DPD RI Dapil Papua Barat, yakni Mamberob Yoshepus Rumakiek dan M. Sanusi Rahaningmas.
Saat ditemui Sorongnews.com, Jumat malam (16/2/24), Calon Anggota DPD RI Dapil Papua Barat Daya, H. Hartono menyampaikan ucapan terima kasih kepada seluruh lapisan masyarakat Papua Barat Daya yang telah menentukan pilihan hati nuraninya pada Songkok Hijau.
“Terima kasih untuk masyarakat Papua Barat Daya yang telah menitipkan aspirasinya memilih Songkok Hijau, ini bagian dari tanggungjawab kedepannya untuk menunaikan kewajiban-kewajiban konsitusional di lembaga senator, di lembaga DPD RI,” ucap Calon Anggota DPD RI Dapil Papua Barat Daya, H. Hartono saat ditemui Sorongnews.com di Graha Yabsira, Kota Sorong, Papua Barat Daya, Jumat malam (16/2/24).
Lebih lanjut, dirinya menyampaikan ucapan terima kasih kepada seluruh lapisan masyarakat Papua Barat Daya yang telah menyalurkan hak pilihnya, sehingga dinilainya turut berkontribusi dalam mewarnai pesta demokrasi dengan riang gembira.
“Terima kepada seluruh warga Papua Barat Daya yang sudah menyalurkan hak pilihnya mengikuti proses demokrasi dengan riang gembira, ada antusiasme lebih dari masyarakat. Lebih menggembirakan lagi pemilunya damai dan perlu kita apresiasi untuk seluruh warga Papua Barat Daya,” ujarnya.
Meskipun hasil sementara diungguli oleh dirinya, Songkok Hijau masih menunggu keputusan resmi terkat hasil yang akan dirilis oleh KPU.
“Meskipun ini belum ditentukan pleno ditingkat Distrik maupun ditingkat Kabupaten/Kota. Kami masih menunggu hasil pleno ditingkat Distrik maupun ditingkat Kabupaten/Kota secara berjenjang, tetapi apresiasi saya untuk yang sudah menyalurkan hak pilihnya, yang sudah menjaga ketertiban, dan yang sudah menyalurkan hak pilihnya kepada saya,” terangnya.
Pada kesempatan yang sama, dirinya optimis besar dalam merebut kursi legislatif DPD RI di Senayan, Jakarta.
“Insya Allah, jadi mudah-mudahan ini terus berjalan dengan baik, dikarenakan ini belum semua TPS masuk,” paparnya.
Dinilainya, diseluruh Kabupaten/Kota se-Papua Barat Daya, Kota Sorong dan Kabupaten Sorong saat ini menurutnya menjadi lumbung suara bagi dirinya, sehingga Songkok Hijau merasa bersyukur atas hasil capaian yang diraih sementara saat ini.
“Yang paling tinggi di Kota Sorong, hampir 70 persen, Kabupaten Sorong 60 persen, Raja Ampat masih kecil, Sorong Selatan sudah hampir 25 persen. Rata-rata sudah cukup signifikan lah ya TPS yang masuk, dikarenakan di luar Kota Sorong dan Kabupaten Sorong masih sedikit, jadi sudah representatif mewakili TPS-TPS yang ada,” bebernya.
Kemudian, Songkok Hijau menilai terkait hasil real count KPU menurutnya terdapat perbedaan dalam proses penginputan data dan disebutkannya hal ini sudah dikatakan sebelumnya oleh Ketua KPU RI. Dirinya memaklumi terjadi perbedaan dalam sistem yang sedang berjalan.
“Terkait sirekap ya yang outputnya yang ada pada situs resmi KPU, memang kemarin sudah ada statement dari Ketua KPU Pusat bahwa memang ada perbedaan antara C hasil dengan yang terinput dengan data, kalau saya sih memaklumi, karena pegangan kita C hasil nantinya pada saat pleno. Saya juga punya kesalahan, ada 113 suara tertera jadi 600 suara, di Maybrat juga begitu, dari nol suara bahkan jadi 500 suara, itu karena sistem, cara membacanya, cara mengonversi gambar, mengonversi hasil foto C hasil kedalam data, tatapi pegangan C hasil fisik yang nanti dipakai di pleno ditingkat Distrik, saya sih memaklumi itu,” jelasnya.
Diungkapkannya, hasil versi real count KPU dengan real count Tim Kemenangan Songkok Hijau dinilainya masih paralel, namun dari sisi angka terjadi perbedaan.
“Sebenarnya masih paralel, masih sama, cuma terjadi perbedaan angka, dari sisi presentasi Alhamdulillah saya lumayan banyak yang terupload di KPU, kita sudah 60 hampir 70 persen,” ungkapnya.
Ditambahkannya, meskipun saat ini dirinya menduduki klasemen sementara berdasarkan hasil real count KPU dan real count Tim Kemenangan Songkok Hijau dalam perebutan kursi senator Papua Barat Daya, dirinya tidak ingin berangan-angan tinggi terkait apa yang akan dirinya kerjakan saat ditakdirkan duduk dikursi di Senayan nantinya.
“Saya tidak ingin berangan-angan dulu lah, tunggu pleno dulu ya, saya tidak ingin mendahului takdir, tunggu ada keputusan resmi yang keluar,” tambahnya.
Berdasarkan informasi yang dihimpun Sorongnews.com, hasil real count sementara Tim Kemenangan Sorong Hijau menyebutkan, H. Hartono menduduki puncak klasemen, disusul posisi kedua Mananwir Paul Finsen Mayor, diposisi ketiga Mamberob Yoshepus Rumakiek dan M. Sanusi Rahaningmas diposisi keempat. (Jharu)
Komentar