Trayek Angkutan Umum Mulai Beroperasi Hingga ke Pasar Rufei 

SORONG,- Salah satu kendala yang membuat para pedagang Pasar Boswesen tidak ingin pindah ke Pasar Modern Rufei yaitu trayek angkutan umum yang belum masuk.

Dengan adanya kendala tersebut, pihak Pemerintah Kota Sorong dalam hal ini Dinas Perhubungan terus melakukan berbagai upaya, salah satunya dengan mengarahkan trayek angkutan umum masuk areal pasar modern.

Kepala Dinas Perhubungan Kota Sorong, Paul Yawan, saat ditemui jum’at (02/9/22) menegaskan bahwa tidak ada lagi alasan bagi pedagang yang mempersoalkan trayek angkutan umum, sebab sejak kamis (1/9/22) trayek-trayek tersebut telah beroperasi.

“Trayek sudah beroperasi dari kemarin, hal ini tentu sesuai dengan Perda nomor 25 tahun 2019 tentang izin trayek di Kota Sorong bahkan perintah Pj sesuai hasil rapat (30/8/22), maka kami Dinas telah arahkan kendaraan masuk rufei,” ucap Kadis Perhubungan.

Ia menegaskan bahwa tidak ada lagi alasan bagi pedagang untuk tidak pindah, sebab pihaknya telah menyanggupi dengan mengarahkan trayek angkutan umum untuk beroperasi hingga tembus Pasar Rufei.

Kata Paul, pihaknya juga sudah menyiapkan petugas di areal pasar untuk mengatur lalu lintas, sehingga aktivitas kendaraan yang masuk di sana tidak mengalami kemacetan.

“Kalau kedepan aktivitas pasar ramai jelas akan terjadi mobilisasi antara pembeli dan pedagang bahkan arus kendaraan pasti ke sana, untuk itu kami sudah menempatkan petugas pengatur lalu lintas dan rencanannya akan dipasang rambu-rambu lalu lintas yang nantinya akan mengarahkan kendaraan masuk keluar pasar,” ungkapnya.

Paul menambahkan untuk keamanan baik di dari Kepala Pasar selaku Penanggung Jawab sudah berkoordinasi dengan pihak keamanan baik Polsek maupun Dandramil serta petugas dari Satpol PP pun akan ditempatkan di sana.

Untuk tarif taxi sendiri masih normal seperti biasa yakni 5.000 rupiah per orangan. (Mewa)

Komentar