SORONG, PBD – Pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Papua Barat Daya nomor urut 1, Abdul Faris Umlati – Petrus Kasihiw gencar mengkampanyekan visi dan misi ke masyarakat.
Kampanye yang masif dilakukan pasangan dengan jargon ARUS ini, bertujuan agar masyarakat lebih mengenal, sehingga memutuskan untuk memilih pasangan ARUS.
Mewakili pasangan ARUS, Cawagub No.1 Petrus Kasihiw, menemui warga di Saigun 1, kampung Klasin distrik Segun, kabupaten Sorong, Papua Barat daya, Kamis (14/11/24).
Dalam orasinya, Cawagub yang akrab disapa Kaka Pit ini, banyak mengulas tentang visi misi dan program pasangan ARUS. Dari pendidikan, kesehatan, bantuan modal usaha bagi pelaku UMKM, diuraikan gamblang sama Kaka Pit.
Tidak hanya menyampaikan visi dan misi, Kaka Pit juga memberikan kesempatan bagi warga untuk berdialog.
Dari dialog tersebut, Kaka Pit menerima keluhan warga, soal jalan provinsi yang menjadi akses satu-satunya ke kota, sudah rusak parah. Padahal, warga mengaku jalan tersebut sangat penting, sebagai akses memasarkan hasil tani warga ke kota.
Mendengar ini, Kaka Pit mengaku prihatin.
“Saya masuk ke sini, saya sedih. Karena kondisi jalannya sangat memperihatinkan. Sayang sekali,” ucapnya.
Terkait kondisi jalan tersebut, Kaka Pit enggan menyalahkan siapapun. Akan tetapi, ia optimis, dengan adanya Pemerintah Provinsi Papua Barat Daya, maka persoalan tersebut bisa dipecahkan.
“Saya tidak ingin menyalahkan siapa-siapa. Karena sekarang sudah ada provinsi, bisa saja ada kerjasama antara pemprov dan pemkab. Agar jalan ini bisa dibangun,” jelasnya.
Kaka Pit menambahkan, dalam Pilgub PBD, pasangan ARUS berkomitmen ingin membawa perubahan untuk masyarakat di provinsi ke-38 tersebut. Sehingga, pembangunan infrastruktur yang menjadi bagian dari visi dan misi pasangan ARUS, tentu akan diwujudkan.
“Kita inginkan ada perubahan di tempat ini. Harus ada kesejahteraan yang merata. Karena pembangunan itu tidak boleh hanya di kota, tapi harus menjangkau kampung-kampung,” katanya.
Dalam visi dan misi pasangan ARUS, Kaka Pit menjelaskan, pada prinsipnya pihaknya ingin mewujudkan masyarakat Papua Barat Daya yang maju dan sejahtera.
Utamanya, Kaka Pit menegaskan, program pendidikan dan kesehatan gratis yang berkualitas, bantuan modal usaha bagi pelaku UMKM, akan menjadi program unggulan pasangan ARUS.
“Oleh sebab itu, mari bersama kami, jangan pindah ke lain hati,” ajak Kaka Pit.
Lanjutnya, dirinya dan AFU punya pengalaman sebagai pemimpin di kabupaten. Sehingga, dengan pengalaman tersebut, Kaka Pit menyebut, bukan hal yang sulit bagi pasangan ARUS untuk memimpin Papua Barat Daya.
“Kami dua sudah punya pengalaman, pak AFU memimpin kabupaten Raja Ampat selama dua periode, dan saya memimpin kabupaten Teluk Bintuni selama dua periode,” ucapnya.
Kesempatan ini, Kaka Pit menegaskan, sampai saat ini pasangan ARUS tetap sebagai pasangan calon dalam kompetisi Pilkada Provinsi Papua Barat Daya.
Dengan demikian, Kaka Pit menerangkan, pasangan ARUS tetap melaksanakan kewajiban dalam hal kampanye politik sesuai jadwal yang ditetapkan KPU.
“Jadi kalau ada yang bilang pasangan ARUS sudah didiskualifikasi, sudah dicoret, itu tidak benar. Karena proses hukum masih berjalan di Mahkamah Agung,” jelasnya.
“Dan kami dua tetap akan berada di depan bapak ibu, untuk menyampaikan visi misi dan program kami. Jadi tidak usah ragu, tanggal 27 November nanti, pilih ARUS,” pungkas Kaka Pit. (wanma)
Komentar