Resort Biodiversity Gandeng RSUD Raja Ampat Gelar Spesialis Sapa Kampung

SORONG, PBD- Guna meningkatkan pelayanan kesehatan pada masyarakat pesisir, Resort Biodiversity bekerja sama dengan RSUD Raja Ampat gelar Spesialis Sapa Kampung, melalui pengobatan massal di kampung Yenbeser kecamatan Waigeo Selatan, Kabupaten Raja Ampat, Sabtu (17/6/23).

Kegiatan yang melibatkan 5 dokter spesialis dan 5 dokter umum bersama 25 tenaga medis dari pihak RSUD Raja Ampat, kemudian dilengkapi dengan dokter anak dan dokter THT sesuai permintaan dari biodiversity selaku penyelenggara.

Direktur RSUD Raja Ampat, Meidi L. Maspaitela, saat ditemui sorongnews.com memberikan apresiasi kepada pihak Resort biodiversity yang sudah menjadi pelopor dalam bakti sosial untuk pelayanan kesehatan.

“Sebelumnya kami hanya dibantu oleh Bank BCA Jakarta dan beberapa lainnya yang dari luar raja Ampat, nah sedangkan notabene resort-resort yang lokasinya berdekatan dengan perkampungan belum optimal,” ucap Direktur Rsud Raja Ampat.

Tegasnya, masyarakat adalah milik pemerintah sehingga pelayan di rumah sakit akan diberikan juga kepada masyarakat kampung sehingga dinamakan rumah sakit mini.

“Mungkin spesialis menyapa kampung akan berlanjut ke kampung lain yang belum tersentuh, kami harap homestay-homestay sekitar bisa melakukan hal yang sama menyentuh masyarakat lewat pelayanan kesehatan,” bebernya.

Meidi bilang, apabila masyarakat sehat pasti mereka akan produktif maka itu pihak rumah sakit turun dengan dilengkapi alat-alat kesehatan yang masyarakat tidak dapat di Pustu ataupun Puskesmas.

“Kami turun membawa alat lengkap dengan tujuan warga tidak perlu ke kota, pelayanan terbaik seperti di RSUD akan mereka dapatkan disini, ditambah dengan badut sebagai penghibur anak-anak agar tidak bosan saat sosialisasi kesehatan dan proses pengobatan,” terangnya.

Kata Meidi, kegiatan seperti ini butuh dukungan banyak pihak terutama pihak swasta sehingga Ia sangat berterima kasih dan memberikan apresiasi kepada Resort Biodiversity.

Sehingga Ia harap, giat sosial ini terus-menerus dilakukan tidak untuk satu kampung saja tetapi kampung-kampung lain pun bisa didatangi agar pelayanan merata dan swasta yang peduli semakin meningkat.

“Atas nama Pemda Raja Ampat kami berharap kepada resort-resort yang lain bisa bergerak mengikuti arah kemanusiaan yang dilakukan oleh biodiversity,” imbuhnya.

Sementara, Abraham Wabiser selaku masyarakat kampung Yenbeser menuturkan rasa senangnya atas pelayanan kesehatan yang dapat dijangkau dengan mudah di kampung tanpa harus ke rsud.

“Bapak sangat senang karena tidak buang-buang biaya lagi ke Waisai. Kami juga berterima kasih untuk biodiversity dan para medis karena telah datang melayani kami masyarakat kampung Yenbeser,” jelasnya.

Abraham bercerita, kalau dirinya pernah melakukan operasi di tahun 2022 namun karena keterbatasan biaya sehingga ia tidak kembali untuk cek kondisi usai dilakukannya operasi.

Sehingga, begitu mendengar adanya pengobatan gratis dirinya pun berinisiatif untuk kembali mengecek langsung ke dokter ahli bedah.

Perlu diketahui alat-alat yang diturunkan berubah Alat USG, Lebur Laser, Stok Oksigen dan Obat-obatan. (Mewa)

Komentar