MAYBRAT, PBD- Penjabat (Pj) Bupati Maybrat, Bernhard E. Rondonuwu bersama Kapolda Papua Barat, Irjen Pol Jhonny Eddison Isir turun melaksanakan pengecekan langsung proses perhitungan suara di TPS (Tempat Pemungutan Suara) Kampung Yarat dan Kampung Ayawasi, Jumat (16/2/24).
Pengecekan langsung ini dilakukan sebagai respons terhadap keterlambatan proses penghitungan suara yang terjadi di dua lokasi TPS tersebut. Pasalnya, warga dari masing- masing pendukung calon legislatif (caleg) saling mengklaim atas perolehan suara pemilu yang terlaksana 14 Februari 2024.
Dengan itu, kehadiran kedua pejabat tinggi ini memastikan transparansi dan keadilan dalam proses demokrasi yang sedang berlangsung. Di lokasi tersebut, Pj Bupati dan Kapolda Papua Barat juga tim dari pengawas pemilu serta KPU, menjaga dan mengamati proses penghitungan suara hingga selesai.
“Sangat penting bagi kami untuk memastikan bahwa, setiap suara dihitung dengan adil dan transparan. Kami ingin memastikan bahwa semua proses ini berjalan sesuai dengan aturan yang ada”, kata Kapolda Jhonny Isir di saat memberikan satu pernyataan.
Selain menunjukkan komitmen pemerintah dan aparat penegak hukum dalam menjaga integritas pemilihan. Kehadiran dua pimpinan tinggi ini juga harapkan, dapat mempercepat proses penghitungan yang tertunda dan memastikan hasil pemilihan yang sangat adil serta akurat, dan tidak ada klaim.
“Jadi warga setempat sangat menyambut baik atas kedatangan kita disana. Soalnya, proses penghitungan suara yang tertunda ini sudah menimbulkan kekhawatiran di kalangan pemilih dan kandidat. Tapi setelah kita turun awasi langsung semua pihak menerima hasil pemilihan dengan damai dan sportif”, tambah Pj. Bupati, Bernhard Rondonuwu.
Pengecekan dan pengawasan langsung untuk proses penghitungan suara di dua kampung tersebut berjalan aman serta lancar hingga selesai. Warga berharap, hasil akhir pemilihan dapat segera diumumkan setelah semua proses verifikasi dan penghitungan selesai terlaksana. (Valdo)
Komentar