Pesan Pj Gubernur PBD di Deklarasi Pemuda Maluku Bersatu : Hentikan Semangat Pecah Belah Persatuan

SORONG, PBD- Demi mempersatukan suku-suku yang ada didalam satu kesatuan Kepulauan Maluku ditanah rantau, terbentuklah Deklarasi Pemuda Maluku Bersatu PBD, yang berlangsung dalam Gedung Lambert Jitmau, Minggu malam (18/6/23).

Mohammad Saman Bugis, yang dinobatkan sebagai Ketua Umum Pemuda Maluku Bersatu (PMB), saat ditemui mengatakan bahwa dibentuknya deklarasi ini agar menyatukan mereka semua.

____ ____ ____ ____

“Mengapa demikian sebab masih ada pemuda-pemuda dengan ego masing-masing suku, itu yang membuat kami para ketua menyatukan persepsi untuk bentuk PMB ini,” ujar Mohammad Saman Bugis.

Dikatakannya, setelah terbentuk PMB program pertama dalam bulan depan mereka akan menyentuh langsung basis-basis keluarga Maluku ditiap kompleks untuk silaturahmi sekaligus memberikan bantuan berupa sembako.

Dijelaskannya, terkait pesan Gubernur dalam sambutan tentu mereka tidak akan melupakannya tetapi sebaliknya mereka mau bekerja sesuai dengan tugas dan amanah.

“Kami akan ingat pesan Pj Gubernur terutama kami akan terus berdedikasi serta mengawal proses pembangunan yang ada di Provinsi Papua Barat Daya kedepan,” ucapnya.

Ditambahkannya, lewat kepercayaan selaku nahkoda akan terus dijaga terlebih Ia akan membawah sebuah kapal didalamnya banyak suku ke arah yang lebih baik lagi.

“Semoga kedepan kami tetap menjaga silaturahmi, persatuan, keharmonisan sesama internal pemuda maluku dan pemuda nusantara di kota Sorong,” imbuhnya.

Ditempat sama, Pj Gubernur Papua Barat Daya, Muhammad Musa’ad, dalam sambutannya menuturkan dengan adanya deklarasi pemuda ini semangat-semangat pemecah belah itu dihentikan.

“Saya yakin deklarasi ini pertanda teman-teman lebih cerdas, dan tidak hanya sampai di suku Maluku saja tapi berdampak positif bagi seluruh suku-suku di Papua Barat Daya,” terangnya.

Jelas Pj Gubernur, kalau Ia juga sudah menyampaikan kepada rekan-rekan kepala daerah untuk tetap membicarakan hal yang penting tentang satu kesatuan budaya.

“Makanya penting sekali menjaga kesatuan budaya dan Pemuda Maluku Bersatu telah memberikan sinyal kepada kita senior agar jangan jalan sendiri-sendiri,” ungkapnya.

Ditegaskan Pj Gubernur, oleh karenanya sejak awal dirinya sudah menyampaikan slogan Papua Barat Daya yaitu kitorang kuat karena kitorang satu.

Selaku pemimpin di Provinsi Papua Barat Daya Ia berterima kasih sebab Pemuda Maluku Bersatu sudah menerjemahkan Motto dari Provinsi Papua Barat Daya. (Mewa)

Komentar