SORONG, – PT Pertamina Patra Niaga Regonal Papua Maluku memberikan apresiasi atas keberhasilam Polres Kota Sorong (Polresta Sorong) yang mengungkap dan mengamankan dua orang pelaku penimbunan BBM di SPBU Kota Sorong beberapa waktu lalu.
Hal tersbut disampaikan oleh Area Manager Communication Relation and CSR Pertamina Patra Niaga Sub Holding Comersial and Trading Regional Papua Maluku, Edi Mangun dalam video rilisnya kepada media, Minggu (6/11/22).
“Kami PT Pertamina Patra Niaga regional Papua Maluku mengucapkan terima kasih kepada kepolisian Republik Indonesia terkhusus kepada Polresta Sorong yang berhasil menangkap dua oknum mafia yang selama ini bermain diseputaran SPBU di wilayah Sorong Raya dan terima kasih kepada sorongnews.com yang sudah mengangkat berita ini,” ucap Edi.
Ia menambahkan bahwa keadaan dan mafia BBM bukan isapan jempol melainkan realita yang terjadi, karena menurutnya bahwa stok BBM baik komersil maupun BBM subsidi tidak bermasalah dalam pendistribusian dari depot pengisian BBM hingga ke SPBU,
“Inilah realita, antrian itu tidak perlu terjadi jika orang yang membeli BBM membeli untuk operasional kendaraannya. Akan tetapi jika untuk niat lain, misalnya penimbun atau dijual eceran yang kita lihat adalah antrian akan ada dimana-mana di SPBU. Ketika kondisi terjadi diluar SPBU, antrian mengganggu lalu lintas, Kami berharap kepolisian dan bagian satuan lalu lintas mohon dukungan untuk merapikan kondisi yang ada,”
Edi pun berharap pengungkapan dan penangkapan kedua mafia BBM dapat diproses Semoga kedua pelaku bisa sampai pada tahap p21 dan pelimpahan ke kejaksaan hingga penuntutan di Pengadilan. (Oke)
Baca juga : https://sorongnews.com/dua-mafia-bbm-ditangkap-polres-sorong-kota-antrian-panjang-di-spbu-menghilang/
Komentar