Pelaku Pembacokan IRT Saat Jaga Kios Dijemput Polisi dan Keluarga!

KABUPATEN SORONG,- Personil Polres Sorong berhasil menjemput dan mengamankan pelaku pembacokan terhadap Admini, seorang ibu rumah tangga (IRT) berusia 45 tahun, yang terjadi di Kelurahan Makbusun, Distrik Mayamuk, Kabupaten Sorong, Jumat (4/11/22) lalu.

Dalam penjemputan terhadap pelaku ini didampingi langsung oleh pihak keluarga. Tak hanya itu, Kepala Dinas Sosial Kabupaten Sorong, Amatus Turot, hadir dalam penjemputan pelaku bertempat di kediamannya yang tak jauh dari Tempat Pemakaman Umum (TPU) Kota Sorong, Papua Barat, Kamis (10/11/22).

____ ____ ____ ____

Berdasarkan informasi yang dihimpun Sorongnews.com, penjemputan pelaku ini dilakukan tanpa adanya perlawanan berarti dari pelaku tersebut.

Kemudian, setelah dilakukan penjemputan, pelaku yang mengenakan hoodie berwarna kuning dan berjambang itu digelandang menuju Mapolres Sorong untuk diproses lebih lanjut.

Setibanya di Mapolres Sorong, pelaku didampingi Kadis Sosial Kabupaten Sorong sempat melakukan pertemuan secara tertutup bersama Kapolres Sorong, AKBP Iwan P. Manurung, bertempat di ruang kerjanya.

Kendati demikian, hingga berita ini diterbitkan, belum dipastikan secara jelas identitas pelaku yang dirilis oleh pihak kepolisian dalam hal ini Polres Sorong.

Berkaitan dengan motif pelaku, pihak kepolisian masih mendalami secara mendalam dengan mengumpulkan keterangan sejumlah saksi.

“Sementara dalam pemeriksaan Reskrim,” kata Kasi Humas Polres Sorong, Iptu Amiruddin, saat dikonfirmasi via Whatsapp, Kamis malam (10/11/22).

Pada pemberitaan sebelumnya, pada hari Jumat (4/11/22) lalu, sekitar pukul 19.00 WIT, Admini (korban) membuka kiosnya melalui pintu samping, dikarenakan keponakannya atas nama Adit ingin berbelanja di kios tersebut.

Usai keponakannya meninggalkan kios dan kembali ke rumah, tak lama kemudian, pelaku merengsek masuk kedalam kios melalui pintu samping, disaat korban tengah duduk didalam kios miliknya.

Tiba -tiba pelaku langsung membacok korban dibagian wajah, lalu korban berdiri dan hendak merebut parang, dikarenakan korban tidak kuat, korban langsung terduduk.

Saat korban terduduk, pelaku kembali mengayunkan sebilah parangnya dan naasnya mengenai kepala bagian belakang korban.

Setelah itu, suami korban yang berada di rumah mendengar teriakan korban minta tolong, dan suami korban menuju kios dan mendapati korban (istrinya) berlumuran darah dibagian wajah akibat bacokan pelaku, namun pelaku saat itu langsung melarikan diri.

Mendapati istrinya berlumuran darah, saat itu suami korban bergegas membawa korban (istrinya) ke klinik ginting untuk dilakukannya penanganan medis.

Hingga saat ini, pihak kepolisian melakukan pemantauan dan pengawasan lebih lanjut, demi menjaga agar situasi wilayah hukum Polres Sorong dan jajaran tetap aman dan kondusif. (Jharu)

Komentar