SORONG,- Harga Emas beberapa hari belakangan ini mulai mengalami lonjakan kenaikan, dengan adanya hal tersebut tentu akan berdampak pada taksiran yang diperoleh para nasabah. Namun minat nasabah untuk menggadai saat ini belum terlalu terasa karena kebijakan kenaikan ini baru diimplementasikan kemarin akan tetapi khusus produk cicilian emas mulai terasa.
Kepala Departemen Gadai Area Sorong, Bachtiar, saat ditemui sorongnews.com di ruang kerjanya, Rabu (9/3/22) mengatakan bahwa mulai hari ini harga emas mulai mengalami kenaikan. Pada bulan, Februari PT. Pegadaian Area Cabang Sorong menutup dengan penjualan 5.4 kg dan sampai hari ini sudah closing 3.2 kg besok ada transaksi 2 kg artinya kemungkinan bulan ini kita bisa tembus sampe 7 kg.

“Dengan taksiran kenaikan harga emas ini nasabah bisa dapat memanfaatkan untuk peroleh dana tambahan jumlah uang pinjamannya dinaikan,” ungkap Bachtiar.
Beberapa faktor yang mengakibatkan harga emas naik dikarenakan ribbon sejak tahun 2020 dengan harga 1 juta, namun setelah itu turun lagi tetapi bisa diprediksi mungkin harganya lebih tinggi lagi. Karena harga emas diprediksi akan terus meningkat seiring konflik Rusia Ukraina yang akhirnya berujung pada kurangnya pasokan Migas serta kecenderungan kenaikan harga pangan dan komoditas lainnya.
Dirinya, mengajak kepada seluruh nasabah pegadaian tapi juga yang belum menjadi nasabah agar melakukan investasi emas untuk masa depan nasabah mengingat makin susahnya barang sehingga harganya naik. Sehingga kepada nasabah khusus ekisting yang saat ini menggadai bisa meminta tambah uang pinjaman dan jangan membiarkan barangnya terlelang. (Mewa)
Komentar