SORONG, – Kota Sorong menjadi kota ke 4 pelaksaan sosialisasi beasiswa putra putri papua dari Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP), bertempat di Aula Universitas Kristen Papua (UKIP), Senin, 21/3/22.
LPDP merupakan lembaga pengelola dana pendidikan dibawah satuan kerja kementerian keuangan sesuai amanat PMK nomor 252 tahun 2010.
Hadir dalam kegiatan sosialisasi, Dwi Larso sebagai Direktur beasiswa LPDP, Letnan Jendral (Purn) Ali Hamdan Bogra, Roger R. Tabalessy, Wakil Rektor bidang kemahasiswaan Universitas Kristen Indonesia.
Wakil rektor bagian kemahasiswaan UKIP dalam sambutannya berharap putra-putri Papua mampu mengambil kesempatan yang ada untuk meningkatkan pengetahuan.
“Ini adalah kesempatan bagi putra-putri Papua untuk meningkatkan dan menambah pengetahuan guna membangun dan mengembangkan diri untuk bisa berguna bagi masyarakat,” terangnya.
Selain itu, ia juga berharap segala peluang yang ada digunakan dengan sebaik-baiknya, karena pemerintah peduli kepada kita.
Letnan jendral (purn) Ali hamdan bogra yang turut hadir dan memberikan sambutan dalam kegiatan tersebut juga mengatakan putra-putri Papua harus bisa menggunakan kesempatan yang telah diberikan.
“Ini kesempatan untuk mengurangi beban keluarga, karna kebanyakan dari orang tua kita adalah buruh dan pedagang”, jelasnya.
Dalam paparannya, direktur beasiswa LPDP, Dwi Larso mengatakan, bahwa bangsa ini hadir dengan kemampuannya sendiri dan kepercayaan diri yang tinggi untuk meningkatkan SDM negara ini.
“Biaya pendidikan LPDP dari uang negara asli bukan hutang. Beasiswa ini dibiayai oleh dana APBN dalam bentuk dana abadi, yang jumlahnya selalu berkembang setiap tahunnya. Dari awalnya tahun 2010 hanya sebesar 1 terliun, saat ini (2022) sudah di atas 99.11 terliun”, terangnya.
Ia juga menjelaskan, bahwa LPDP hadir memberikan kesempatan bagi putra-putri Papua, untuk ambil bagian dalam kesempatan yang sangat baik. Karena tidak semua daerah memiliki kesempatan.
“Kami mendukung anda untuk mencapai cita-cita anda, tapi bukan untuk menjadi pemuda yang manja. LPDP mencari orang-orang yang mentalitasnya memecahkan masalah (problem solving), yang punya tekad, dan semangat. Agar setiap dari kita bisa memberikan kontribusi terbaik”, jelasnya.
Ia berharap, putra-putri Papua mampu memanfaatkan sebaik-baiknya dan sebanyak-banyaknya. Karna jika kesempatan ini tidak digunakan, kesempatan itu akan hilang. (Sya)
Komentar