SORONG, PBD- Jumat Agung adalah Hari Jumat sebelum Minggu Paskah dimana hari tersebut diperingati oleh seluruh umat Kristen sebagai hari berkabung atas Penyaliban Yesus Kristus yang wafat di Golgota.
Sebelum melakukan Perayaan Ibadah Jumat Agung Kristen telah terlebih dulu melalui minggu-minggu kesengsaraan terhitung dari minggu Sengsara I-VII.
Pantauan sorongnews.com, ibadah Jumat Agung juga dilakukan oleh Jemaat Oikumene Bahtera Injil Aspol Kota Soron, Provinsi Papua Barat Daya, Jumat (7/4/23) berjalan dengan hikmat dan lancar.
Ketua Pelaksana Harian Majelis Jemaat (PHMJ) Oikumene Bahtera Injil Aspol, Pendeta Allan Sosir, yang ditemui usai memimpin jalannya ibadah mengatakan perayaan Jumat Agung sebagai tanda keselamatan bagi umat manusia.
“Secara khusus dalam jemaat kita perayaan ibadah untuk merenungkan kembali penyaliban Tuhan Yesus Kristus diatas kayu salib, yang telah memberikan keselamatan untuk umat manusia,” ucap Pendeta Allan Sosir.
Bebernya, oleh sebab itu haruslah umat selalu merenungkan karya Tuhan dalam kehidupan hari lepas hari.
Di tengah-tengah Ibadah Perayaan Jumat Agung yang dilakukan pukul 09:00 WIT, akan dilanjutkan dengan Ibadah Perjamuan Kudus pukul 17:00 WIT.
“Sore nanti kita juga akan ada dalam suatu perjamuan kudus pesta iman bersama-sama dengan Tuhan, dimana jemaat akan menerima tubuh dan darah Kristus,” jelasnya.
Katanya, Perjamuan Kudus akan diikuti oleh para anggota jemaat yang telah mengikuti Sidi.
Tidak hanya itu, disela-sela Perjamuan Kudus yang dilakukan dalam Gereja akan dilanjutkan dengan kunjungan langsung ke rumah-rumah lansia dan orang-orang sakit.
“Dalam perjamuan ini akan dilakukan perjamuan keluar bagi diakonia orang tua yang tidak bisa melangkah ke gereja dan orang-orang sakit,” tandasnya.
Tubuh dan Darah Kristus akan diantarkan langsung oleh Pendeta dengan didampingi beberapa orang Majelis Jemaat.
Selaku Ketua Jemaat, Pendeta Allan Sosir berharap seluruh jemaat Oikumene Bahtera Injil Aspol, dapat merenungkan kembali kematian Yesus Kristus oleh sebab itu sebagai orang percaya terus tetap bersandar setia dan taat kepada Tuhan. (Mewa)
Komentar