Kabur Dari Ponpes, Pria 14 Tahun Ini Ditemukan Tak Bernyawa di Bantaran Kali Mariat!

KABUPATEN SORONG,- Belum lama ini, Jumat (9/9/22) sekitar pukul 17.30 WIT, masyarakat setempat digegerkan dengan penemuan jasad pria dalam keadaan terapung tepatnya di Bantaran Kali Mariat, Aimas, Kabupaten Sorong, Papua Barat.

Hal tersebut dibenarkan Kapolres Sorong, AKBP Iwan P. Manurung, melalui Kasi Humas Polres Sorong, IPTU Amiruddin kepada Sorongnews.com, Sabtu pagi (10/9/22).

Dikatakannya bahwa, sebelumnya, Jumat sore (9/9/22), dua orang saksi yang keseharian sebagai nelayan, melihat sesosok pria dalam keadaan mengapung di Bantaran Kali Mariat, Kemudian saksi tersebut langsung menghubungi salah satu Babinsa di wilayah itu agar melanjutkan informasi ini kepada Polres Sorong.

“Kedua saksi yang keseharian sebagai nelayan melihat sosok pria dalam keadaan mengapung di Bantaran Kali Mariat, kemudian saksi itu langsung menghubungi Babinsa setempat, untuk dilaporkan ke Polres Sorong,” ungkap Kasi Humas Polres Sorong, Sabtu pagi (10/9/22).

Tak membutuhkan waktu lama, disampaikan Kasi Humas Polres Sorong bahwa, anggota piket fungsi Polres Sorong dengan sigap mendatangi TKP. Namum menurut keterangan saksi, mayat pria ini berjarak 200 meter dari jembatan, sehingga personil Polres Sorong melaksanakan koordinasi dengan masyarakat yang mempunyai perahu agar segera melakukan proses evakuasi terhadap jasad pria berusia 14 tahun tersebut.

“Anggota piket fungsi Polres Sorong, tim identifikasi bersama masyarakat sekitar, berhasil melakukan evakuasi jasad dari TKP dibawa ke kamar jenazah RS. Sele Be Solu, kota Sorong, untuk dilakukan visum,” terangnya.

Dibeberkan IPTU Amiruddin, berdasarkan keterangan dari salah satu pihak pondok pesantren (Ponpes) di wilayah kabupaten Sorong, menyebutkan bahwa pria berusia 14 tahun berinisial ASP ini diketahui sebelumnya telah pergi meninggalkan Ponpes sejak tanggal 7 September 2022, lalu.

“Dari hasil visum, tak ditemukan tanda-tanda kekerasan ataupun yang lainnya, jasad sementara berada di ruang jenazah RS. Sele Be Solu, kota Sorong. Keluarga korban masih mencoba berembuk untuk tindak lanjut otopsi, pihak keluarga berencana berkoordinasi dengan Kasat Reskrim Polres Sorong terkait otopsi,” jelas Kasi Humas Polres Sorong.

Hingga saat ini, personil Polres Sorong beserta jajaran lainya melakukan pemantauan lebih mendalam disekitaran wilayah tersebut, demi menjaga agar situasi wilayah hukum Polres Sorong tetap aman dan kondusif. (Jharu)

Komentar