SORONG, PBD – Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Papua Barat Daya untuk pertama kalinya menggelar Kirab Pendekar bertempat di Alun-alun Aimas, Kabupaten Sorong, Sabtu (23/8/25).
Kegiatan ini digelar dalam rangka memeriahkan HUT ke-80 Kemerdekaan RI sekaligus menyambut Open Tournament Pencak Silat IPSI Papua Barat Daya yang akan berlangsung pada 27–30 Agustus 2025 mendatang.
____
____
____
____
Berdasarkan pantauan Sorongnews.com, pelaksanaan kirab dimulai dari Alun-Alun Kabupaten Sorong dan berakhir di Kampus Unimuda Sorong, melibatkan kurang lebih 800 pendekar silat dari enam perguruan, yakni Tapak Suci, PSHT, PSHW, IKSPI Kera Sakti, Persinas Asad, dan Pagar Nusa.
Turut hadir pula Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Papua Barat Daya, Yusdi Lamatenggo, yang memberikan dukungan penuh terhadap kegiatan ini.
Ketua IPSI Papua Barat Daya, Adolof Kambuaya, mengaku Kirab Perdana ini menjadi momentum penting untuk mempererat persaudaraan dan menciptakan kerukunan antar perguruan silat di Papua Barat Daya.
“Kirab ini kami harap dapat menyatukan perguruan pencak silat dengan satu misi, yaitu memajukan prestasi cabang olahraga pencak silat Papua Barat Daya dalam kancah nasional maupun internasional,” ujar Adolof Kambuaya.
Selain kirab, diakuinya bahwa, pelaksanaan kegiatan itu dirangkaikan pula dengan pertunjukan seni bela diri dari masing-masing perguruan, yang mendapat sambutan antusias dari masyarakat.
“Dengan terselenggaranya Kirab Perdana ini, IPSI Papua Barat Daya optimistis pencak silat bukan hanya menjadi olahraga prestasi, namun sebagai sarana mempererat persatuan di Tanah Papua Barat Daya,” tandasnya. (Jharu)
Komentar