SORONG, PBD – Kapolres Kabupaten Tambrauw, AKBP Bendot Dwi Prasetio mengatakan bahwa pihaknya mulai melakukan penyelidikan tentang dugaan kasus pelecehan atas salah satu perempuan yang menjadi Relawan Nusantara Sehat di Kabupaten Tambrauw.
“Kami telah mendapat informasi dari pihak dinas kesehatan dimana relawan yang jadi korban, dia bertugas di Puskesmas Kwoor, Distrik Kwoor, Kabupaten Tambrauw,” ungkap Bendot saat diwawancarai via telepon, Senin (28/8/23).
Jelasnya, dugaan pelecehan tersebut menurut informasi yang didapat sudah terjadi sekitar tahun 2022 di bulan September.
Tegas Bendot, meski kejadian di kota Sorong namun Polres Tambrauw tetap akan melakukan pendalaman sebab tempat kerja korban di wilayah hukum kami.
“Tetap kami lakukan lidik sesuai wilayah hukum kami Tambrauw sebab korban kerjanya disana, mengenai kejadian nanti di hendel oleh Polres Kota Sorong Kota,” terangnya.
Ditambahkan olehnya, pelaku ketahuan menaruh kamera di kamar mandi untuk merekam teman-teman gadis di Program Nusantara Sehat dan tak disangka video tersebut disebarluaskan oleh pelaku yang saat ini masih berkeliaran bebas diluar.
Perlu diketahui korban berinisial EES saat mengalami kejadian posisi sedang berada dalam kamar mandi, dan tanpa sadar sedang direkam oleh pelaku laki-laki berinisial ADW yang merupakan tim Relawan Nusantara Sehat lainnya.
Informasi mulai beredar melalui akun Instagram (IG) EES yang merupakan korban, sambil curhat lewat IG dirinya pun menunjukan bukti-bukti. (Mewa)
Komentar