Dibanjiri Pelayat, Gubernur Elisa Kambu Lepas Jenazah Almarhum Abner Jitmau

SORONG, PBD – Suasana duka yang mendalam menyelimuti Kota Sorong, Papua Barat Daya, saat jenazah politisi senior Abner Reinal Jitmau dilepas untuk dimakamkan di TPU Kilometer 10 Masuk, Kota Sorong, Kamis (26/6/25).

Pelepasan jenazah almarhum Abner Jitmau yang penuh haru ini dihadiri langsung oleh Gubernur Papua Barat Daya Elisa Kambu, Pj Sekda PBD Yakob Kareth, jajaran pimpinan perangkat daerah di lingkup Pemprov PBD, Wali Kota Sorong Septinus Lobat, beserta ratusan pelayat dari berbagai kalangan masyarakat.

Prosesi pelepasan jenazah diawali dengan ibadah penghiburan di rumah duka di Km 8 Kota Sorong yang berlangsung khidmat. Ribuan warga, tokoh agama hingga tokoh masyarakat nampak memadati rumah duka, bahkan hingga memenuhi kanan-kiri jalan utama. Kendaraan yang mengiringi jenazah turut memadati jalur-jalur strategis menuju pemakaman.

Dalam pidatonya, Gubernur Papua Barat Daya Elisa Kambu menyampaikan bahwa kepergian Abner Jitmau merupakan kehilangan besar bagi masyarakat Papua Barat Daya, terutama keluarga besar Maybrat.

Ia menyebut bahwa almarhum Abner Jitmau dikenal sebagai pribadi yang menghargai dan menghormati setiap orang.

“Apabila meninggal dan didatangi banyak orang seperti ini, maka hargai semua orang, hormati semua orang dan kerja baik-baik,” ujar Gubernur Elisa Kambu di hadapan para pelayat.

Ia mengingatkan bahwa almarhum bukanlah malaikat dan sebagai manusia biasa tentu pernah melakukan kesalahan. Untuk itu, atas nama pemerintah dan pribadi, dirinya meminta maaf apabila semasa hidup almarhum Abner Jitmau pernah menyinggung perasaan siapa pun.

Kesedihan turut disampaikan oleh Fredrik F.A. Marlissa, Wakil Ketua II DPR Papua Barat Daya sekaligus perwakilan dari DPD PDIP Papua Barat Daya. Dalam sambutannya, ia mengaku sangat terkejut atas kepergian mendadak almarhum Abner Jitmau. Pasalnya, beberapa hari sebelumnya, Fredrik masih berkomunikasi intens dengan Abner Jitmau yang kala itu mengaku dalam keadaan sehat.

“Beliau selalu jadi warna dalam setiap organisasi yang kami jalani bersama. Kami berdua bahkan adalah orang pertama yang menghadirkan Gapensi di Kota Sorong,” ujar Fredrik dengan suara yang mulai terbata-bata menahan tangis.

Tangisan dan rasa kehilangan begitu terasa. Bahkan Fredrik Marlissa sempat terhenti menyampaikan sambutan karena tak kuasa menahan tangis, membuat seluruh pelayat turut larut dalam suasana penuh duka.

Ia melanjutkan, almarhum Abner Jitmau merupakan sosok aktif yang memberikan kontribusi besar, baik dalam organisasi profesi, organisasi pemuda, maupun di lingkup pemerintahan.

Abner Jitmau dikenal luas sebagai politisi pekerja keras dan berkomitmen tinggi. Ia pernah menjabat dua periode di DPRD Kota Sorong. Dalam Pemilu 2024, ia kembali meraih kursi DPR Provinsi, namun kemudian mengundurkan diri lantaran maju sebagai Calon Wali Kota Sorong berpasangan dengan Ketua KKSS PBD Muhammad Said.

Sebelumnya, kabar duka datang secara tiba-tiba pada Senin malam (23/6/25) lalu, ketika Abner Jitmau menghembuskan napas terakhir di RS AL Sorong karena serangan jantung. Kepergian mendadak ini mengejutkan banyak pihak, terutama rekan-rekannya yang masih aktif berkomunikasi dengannya hingga hari-hari terakhir.

Pelepasan jenazah turut diwarnai dengan penghormatan terakhir dari pengurus dan kader PDIP, yang memberikan penghargaan atas dedikasi almarhum selama ini terhadap partai dan masyarakat.

Dalam suasana haru, semua pihak menyampaikan doa dan penghormatan terakhir. Dalam ibadah penghiburan, terungkap pula berbagai bentuk bantuan dan pelayanan yang telah diberikan almarhum Abner Jitmau kepada gereja, organisasi sosial, dan masyarakat umum.

Selamat jalan, Abner Jitmau. Namamu akan selalu dikenang sebagai sosok yang berdedikasi dan menginspirasi. (Jharu)

Komentar