SORONG, PBD – Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN) Republik Indonesia/Badan Perencanaan Pembangunan Nasional menggelar pelatihan analisis perencanaan dan kebijakan pembangunan wilayah dalam kerangka sinkronisasi perencanaan pusat dan daerah serta implementasi RIPPP 2022-2041 di salah satu hotel, Kota Sorong, Papua Barat Daya, Rabu (18/10/23).
Kegiatan resmi yang dibuka oleh Pj Sekda Papua Barat Daya Edison Siagian dengan memukul tifa diikuti seluruh kepala Bappeda se Papua Barat Daya.
Direktur Regional III Kementerian Bappenas Ika Retna Wulandary menjelaskan pelatihan ini salah satu strategi meningkatkan percepatan pembangunan di Daerah Otonom Baru (DOB).
Penekanannya ada pada peningkatan kapasitas pembangunan di DOB yang dititikberatkan pada percepatan tata kelola pembangunan.
“Bagaimana tata kelola dan peningkatan kapasitas ASN dalam bidang perencanaan. Percepatan ini memang dilakukan pada hulunya dulu,” ujar Ika Retna Wulandary.
Ia bilang, dengan peningkatan kapasitas ASN berdampak pada perencanaan pembangunan bisa lebih tepat sasaran.
Bisa membidik hal urgen pembangunan yang harus segera dilaksanakan, sehingga perencanaan yang disusun nanti lebih efektif dan berkualitas.
“Misalnya di Papua Barat Daya ini apa yang menjadi urgen itu dikomunikasikan dari sisi perencanaan,” ucapnya.
Selain pelatihan analisis perencanaan dan kebijakan pembangunan wilayah dalam kerangka sinkronisasi perencanaan pusat dan daerah serta implementasi RIPPP 2022-2041, Bappenas juga menggelar training participants penyusunan rencana anggaran program (RAB) provinsi Papua Barat Daya. (Oke)
Komentar