Bawaslu PBD Ungkap “Mark Up” Suara di Distrik Sorong Barat Kota Sorong

SORONG, PBD – Setelah seharian penuh sejak Sabtu dini hari (16/3/24) KPU Kota Sorong mencocokkan D hasil dari C Plano 121 TPS untuk perolehan suara DPR Provinsi dapil 1, ditemukan sejumlah fakta mengejutkan.

Rekomendasi Bawaslu PBD itu membuktikan ada suara calon legislatif yang sengaja digelembungkan signifikan dari angka sebenarnya.

Sebelumnya Bawaslu PBD juga mengeluarkan rekomendasi untuk pencocokan ulang data pada pemilihan DPD RI, dimana ditemukan ada penambahan 1700an suara dari 82 TPS di Distrik Sorong Barat.

Tidak berhenti disitu, pada perolehan suara tingkat DPR Provinsi, Bawaslu juga menemukan kejanggalan adanya pergeseran suara sehingga perlu mengeluarkan rekomendasi 121 TPS.

Langkah ini dilakukan karena menindak lanjuti form keberatan yang diajukan saksi Parpol PAN dan HANURA yang merasa dirugikan.

Mewakili Bawaslu PBD, Zatriawati mengungkapkan rekomendasi yang dikeluarkan hanya untuk mengembalikan angka pada posisi sebenar-benarnya.

“121 TPS dari 3 Distrik yang kami rekomendasikan, pergerakan angka signifikan terjadi di 98 TPS Distrik Sorong Barat,” Kata Zatriawati disela-sela skorsing.

Dirinya yang tidak ingin menggunakan kata “penggelembungan” namun pergeseran angka, menyebutkan bahwa pergeseran angka telah di kembalikan oleh KPU.

“Dari pencocokan data yang kami rekomendasikan, ada pergerakan angka di 15 partai politik dan angka yang bergerak itu sesuai dengan penyampaian KPU Provinsi Papua Barat Daya, sudah dikembalikan,” Tambahnya.

Sementara KPU Provinsi Papua Barat Daya mencatat dari data rekap hasil pencocokan C plano 121 TPS di 3 Distrik, PDI Perjuangan memperoleh 2.283 suara, namun pada D hasil rekap menjadi 2.553 suara. Artinya ada selisih 270 suara.

Sedangkan Partai Nasdem tercatat hanya memperoleh 2.104 suara namun D hasil mendapat 3.221 suara. Ini berarti ada 1.117 suara sengaja diberikan oleh PPD untuk partai dan caleg NasDem.

Sampai saat ini rapat pleno terbuka masih dilanjutkan untuk penetapan hasil perolehan suara pada DPR Provinsi PBD. (Ali)

Komentar